5 Tahun Pengabdian, Ridwan Kamil Hapus Ratusan Desa Tertinggal di Jabar

Sabtu, 19 Agustus 2023 - 14:35 WIB
loading...
5 Tahun Pengabdian, Ridwan Kamil Hapus Ratusan Desa Tertinggal di Jabar
Diskusi Gaspol Edisi XIV bertajuk Gerbang Desa untuk Jabar Juara, di Hotel Citarum, Kota Bandung, Jumat (18/8/2023). Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Lima tahun pengabdian sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum sukses membangun desa.

Dinas Pemerbedayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jabar menyatakan, saat ini, sudah tidak ada lagi desa tertinggal dan sangat tertinggal di Provinsi Jabar. Tak hanya itu, jumlah desa berkembang, desa maju, hingga desa mandiri pun mengalami peningkatakan signifikan.



"Desa tertinggal dan sangat tertinggalnya sudah 0, desa mandirinya 1.828, jauh (meningkat) dari target. Tadinya Pak Gubernur itu diberi target naik 500 (desa) dari 37, tapi ternyata perolehannya 1.828. Jadi kurang lebih 1300-an itu terjadi kenaikan dari desa-desa dengan level strata tinggi," papar Kepala DPMD Jabar, Dicky Saromi dalam acara Diskusi Gaspol Edisi XIV bertajuk "Gerbang Desa untuk Jabar Juara, di Hotel Citarum, Kota Bandung, Jumat (18/8/2023).



Di awal kepemimpinan Ridwan Kamil atau tepatnya tahun 2018 silam, lanjut Dicky, jumlah desa tertinggal di Jabar mencapai 929 dan desa sangat tertinggal berjumlah 48. Kemudian, ada 37 desa mandiri dan 695 desa maju.

"Kemudian Posyandunya itu masih ada posyandu yang paling rendah, Posyandu pratama. Kemudian kita lihat Posyandu pratama baru 39 persen. Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)-nya pada tahun 2018 baru 3.695 atau 69,56 persen," ungkapnya.

Di sisi lain, penerapan digitalisasi desa juga tercatat masih rendah. Tak hanya itu, pengelolaan desa wisata juga belum optimal, termasuk kesadaran hukum, hingga peningkatan kapasitas BUMDes.



"Bahwa dari tahun 2018-2019, desa tertinggal dan sangat tertinggalnya masih ada, desa mandirinya baru 37. Jadi tugas kami itu bagaimana mem-push 2020-2023 sebagai tahun terakhir Pak Gubernur mengakhiri masa jabatannya," katanya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3282 seconds (0.1#10.140)