Puluhan Ribu Massa Penuhi Jalan di Makassar Tuntut Ahok Ditahan

Jum'at, 02 Desember 2016 - 14:49 WIB
Puluhan Ribu Massa Penuhi Jalan di Makassar Tuntut Ahok Ditahan
Puluhan Ribu Massa Penuhi Jalan di Makassar Tuntut Ahok Ditahan
A A A
MAKASSAR - Puluhan ribu massa Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) yang terdiri dari 21 ormas melakukan long march memenuhi jalan utama menuju ke titik aksi Bela Islam Jilid III di Lapangan Karebosi, Makassar, Jumat (2/12/2016).

Para peserta aksi tersebut menyuarakan tuntutan mereka agar Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang menistakan Alquran segera ditahan.

Dengan pengawalan ketat aparat gabungan ribuan peserta massa Forum Umat Islam Bersatu melakukan aksi long march usai melakukan Salat Jumat berjamaah di Masjid Al Markaz Al Islami.

Mereka berbondong-bondong menuju ke titik aksi dengan berjalan dan menutup akses Jalan Urip Sumoharjo ke Jalan Gunung Bawakaraeng dan finish di Lapangan Karebosi, Makassar.

Para massa FUIB dari berbagai elemen ormas Islam diantaranya massa FPI, Muhammadiyah dan Wahdah Islamiah menyerukan tuntutan agar gubernur non aktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama agar segera ditahan.

Ribuan massa ini mengumandangkan pujian pujian untuk Allah SWT tuhan semesta alam agar aksi tersebut tidak dicederai dengan tindakan tindakan anarkistis.

Dalam seketika sejumlah jalur utama yang kerap dipadati oleh pengguna jalan tiba tiba berubah menjadi lautan oleh ribuan massa aksi yang melakukan long march menuju Lapangan Karebosi Makassar.

Untungnya aksi yang dihadiri lautan manusia itu tetap berjalan damai. Bahkan, hingga pukul 15.29 Wita, seluruh peserta aksi dan aparat pengamanan ikut menjalankan ibadah Salat Ashar di lapangan.

Selain dihadiri tokoh tokoh agama, seluruh pimpinan Forkopimda Sulsel ikut hadir, diantaranya Gubernur Syahrul Yasin Limpo, Kapolda Sulselbar Irjen Pol Anton Charliyan, dan Pangdam VII Wirabuana Mayjen Agus SB.

Aksi damai itu mendapat apresiasi Anton Charliyan. Dalam sambutannya dia menyebutkan meski dihadiri puluhan ribu orang, aksi hari ini tetap berjalan aman tanpa kerusuhan.

"Kita hadir disini dalam tujuan aksi super damai, dan hari ini betul-betul dapat diwujudkan. Dunia barat kemarin dikabarkan, kalau umat berkumpul dalam jumlah besar akan rusuh, tapi ternyata umat Islam berkumpul lebih dari 100 ribu bisa damai, dan ini membuktikan Islam agama rahmatan lil alamin," ujar Anton saat berbicara melalui pengeras suara.

Lebih lanjut Anton mengajak pendemo tetap tenang dan menyerahkan persoalan hukum berjalan di kepolisian. Ia bahkan berjanji akan mengawal proses hukum yang masih berjalan.

"Polri akan mengawal hukum seadil-adilnya, dan jangan takut karena saya akan ikut mengawal, karena saya juga seorang polisi," jelasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5403 seconds (0.1#10.140)