Pasar Tanah Abang Blok G Diduga Jadi Tempat Nyabu, Polisi Bakal Ngecek Lokasi
loading...
Lantai 2 dan 3 Pasar Tanah Abang Blok G, Jakarta Pusat diduga menjadi tempat untuk memakai narkoba jenis sabu alias nyabu dan meminum minuman keras (miras). Foto/Dok SINDOnews/Isra Triansyah
A
A
A
JAKARTA - Lantai 2 dan 3 Pasar Tanah Abang Blok G, Jakarta Pusat diduga menjadi tempat untuk memakai narkoba jenis sabu alias nyabu dan meminum minuman keras (miras). Kondisi memprihantinkan itu diungkapkan salah satu pedagang pasar Tanah Abang Blok G, Jakarta Pusat berinisial DT.
"Lantai 2 dan 3 ya digunakan untuk orang-orang yang enggak bener semua," ujar DT kepada wartawan, Kamis (6/7/2023).
DT menceritakan, para pedagang saat ini hanya menjajakan dagangannya di lantai 1. Pasalnya, lantai 2 dan 3 sangat tidak terurus oleh pengelola pasar itu.
![Pasar Tanah Abang Blok G Diduga Jadi Tempat Nyabu, Polisi Bakal Ngecek Lokasi]()
Foto/Istimewa
"Kalau kondisi di Blok G, saya rasa lantai 2, 3 berantakan acak-acakan," katanya.
Berdarkan informasi yang dihimpun, di lantai 2 Blok G itu ditemukan alat hisap sabu alias bong. Sedangkan di lantai 3 terdapat banyak sekali pecahan botol minuman keras.
Terpisah, pihak kepolisian akan melakukan pengecekan ke lokasi. "Kita akan lakukan pengecekan, setiap informasi pasti kami tindak lanjuti," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Kamis (6/7/2023).
"Lantai 2 dan 3 ya digunakan untuk orang-orang yang enggak bener semua," ujar DT kepada wartawan, Kamis (6/7/2023).
DT menceritakan, para pedagang saat ini hanya menjajakan dagangannya di lantai 1. Pasalnya, lantai 2 dan 3 sangat tidak terurus oleh pengelola pasar itu.
Foto/Istimewa
"Kalau kondisi di Blok G, saya rasa lantai 2, 3 berantakan acak-acakan," katanya.
Berdarkan informasi yang dihimpun, di lantai 2 Blok G itu ditemukan alat hisap sabu alias bong. Sedangkan di lantai 3 terdapat banyak sekali pecahan botol minuman keras.
Terpisah, pihak kepolisian akan melakukan pengecekan ke lokasi. "Kita akan lakukan pengecekan, setiap informasi pasti kami tindak lanjuti," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Kamis (6/7/2023).
(rca)
Lihat Juga :
