Tumbuhkan Nasionalisme, 525 Siswa di Jepara Berlomba Tulis Surat untuk Presiden
loading...
A
A
A
JEPARA - Badan Nasional Pemberantasan Terorisme (BNPT) melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Jepara terus berupaya menumbuhkan jiwa nasionalisme. Di antaranya dengan mengajak siswa berlomba menulis surat ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Lomba menulis surat untuk presiden dalam rangka rangkaian HUT Ke-13 BNPT ini dilaksanakan di Pendopo Kartini, Jepara.
Plt Bupati Jepara Edy Supriyatna diwakili Plt. Asisten I Sekda Jepara Ratib Zaini sangat mengapresiasi kegiatan yang yang telah mengumpulkan siswa SD atau MI sebanyak 525 lebih siswa.
“Sebanyak 525 siswa dan 500 guru serta orangtua yang hadir. Sebelumnya belum pernah ada di Jepara kegiatan yang seperti ini dengan menumbuhkan rasa kebangsaan dan nasionalime lewat media tulisan bagi siswa SD dan Madrasah,” katanya dikutip Minggu (2/7/2023).
Dia mengatakan sangat tepat rasanya jika lomba penulisan untuk Presiden digelar di Bumi Kartini. Pasalnya, tempat ini adalah tempat saat Raden Ajeng (RA) Kartini menulis surat kepada sahabatnya Abendanon tentang kegelisahan hatinya sekitar tahun 1899.
“Ini sekaligus napak tilas tentang budaya menulis yang diwariskan oleh RA Kartini,” ujar Ratib.
Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT Kolonel Rahmad Suhendro mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan salah satu upaya pemerintah meningkatkan peran serta siswa SD dalam menyebarkan pesan-pesan perdamaian, kecintaannya pada bangsa dan negara.
“Sedari kecil mereka harus ditanamkan kecintaan kepada presiden atau kepada bangsanya. Dan tentunya kegiatan ini juga mendorong anak-anak berani mengeluarkan ide lewat tulisan. Saatnya ide anak-anak harus dilepas jangan dikungkung. Termasuk harapan-harapan mereka kepada Presidennya,” kata Rahmad
Dengan pesan damai, lanjut Rahmat, akan tertanam di benak mereka rasa cinta perdamaian, jauh dari kekerasan dan menghindari hal negatif sejak dini. Selain itu dengan hidup berdampingan beda agama, suku, bahasa sangat baik dalam menegakkan NKRI.
Lomba menulis surat untuk presiden dalam rangka rangkaian HUT Ke-13 BNPT ini dilaksanakan di Pendopo Kartini, Jepara.
Plt Bupati Jepara Edy Supriyatna diwakili Plt. Asisten I Sekda Jepara Ratib Zaini sangat mengapresiasi kegiatan yang yang telah mengumpulkan siswa SD atau MI sebanyak 525 lebih siswa.
“Sebanyak 525 siswa dan 500 guru serta orangtua yang hadir. Sebelumnya belum pernah ada di Jepara kegiatan yang seperti ini dengan menumbuhkan rasa kebangsaan dan nasionalime lewat media tulisan bagi siswa SD dan Madrasah,” katanya dikutip Minggu (2/7/2023).
Dia mengatakan sangat tepat rasanya jika lomba penulisan untuk Presiden digelar di Bumi Kartini. Pasalnya, tempat ini adalah tempat saat Raden Ajeng (RA) Kartini menulis surat kepada sahabatnya Abendanon tentang kegelisahan hatinya sekitar tahun 1899.
“Ini sekaligus napak tilas tentang budaya menulis yang diwariskan oleh RA Kartini,” ujar Ratib.
Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT Kolonel Rahmad Suhendro mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan salah satu upaya pemerintah meningkatkan peran serta siswa SD dalam menyebarkan pesan-pesan perdamaian, kecintaannya pada bangsa dan negara.
“Sedari kecil mereka harus ditanamkan kecintaan kepada presiden atau kepada bangsanya. Dan tentunya kegiatan ini juga mendorong anak-anak berani mengeluarkan ide lewat tulisan. Saatnya ide anak-anak harus dilepas jangan dikungkung. Termasuk harapan-harapan mereka kepada Presidennya,” kata Rahmad
Dengan pesan damai, lanjut Rahmat, akan tertanam di benak mereka rasa cinta perdamaian, jauh dari kekerasan dan menghindari hal negatif sejak dini. Selain itu dengan hidup berdampingan beda agama, suku, bahasa sangat baik dalam menegakkan NKRI.
(shf)