Polda Jabar Tunggu Perintah Penyelidikan Ponpes Al-Zaytun
loading...
![Polda Jabar Tunggu Perintah...](https://pict.sindonews.net/webp/732/pena/news/2023/06/26/701/1137921/polda-jabar-tunggu-perintah-penyelidikan-ponpes-alzaytun-xov.webp)
Polda Jabar masih menunggu perintah penyelidikan Ponpes Al-Zaytun di Indramayu, Jawa Barat. Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A
A
A
BANDUNG - Polda Jawa Barat belum bergerak menyelidiki dugaan tindak pidana di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun. Sebab hingga saat ini belum ada perintah langsung terkait pengungkapan ponpes pimpinan Panji Gumilang ini.
Polda Jabar masih menunggu arahan Mabes Polri terkait tindak lanjut Ponpes Al-Zaytun.
"Sampai saat ini belum ada suratnya," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo, Senin (26/6/2023).
Ibrahim menjelaskan, pihaknya saat ini aktif memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap menjaga kondusifitas di Indramayu, khususnya Jabar. Sebab persoalan Al-Zaytun tengah ditangani oleh pemerintah pusat.
"Masyarakat tidak perlu melakukan gerakan-gerakan yang rawan menimbulkan Kamtibmas," ujarnya.
Di sisi lain, Panji Gumilang melalui utusannya dikabarkan akan memberikan jawaban terkait dugaan ajaran sesat di Al-Zaytun. Jawaban itu rencananya akan diserahkan utusan Panji ke Gedung Sate.
"Tadi ada informasi ada utusan Al-Zaytun membawa berkas untuk jawaban," kata Kepala Kesbangpol Jabar, Iip Hidajat.
Polda Jabar masih menunggu arahan Mabes Polri terkait tindak lanjut Ponpes Al-Zaytun.
"Sampai saat ini belum ada suratnya," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo, Senin (26/6/2023).
Ibrahim menjelaskan, pihaknya saat ini aktif memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap menjaga kondusifitas di Indramayu, khususnya Jabar. Sebab persoalan Al-Zaytun tengah ditangani oleh pemerintah pusat.
"Masyarakat tidak perlu melakukan gerakan-gerakan yang rawan menimbulkan Kamtibmas," ujarnya.
Di sisi lain, Panji Gumilang melalui utusannya dikabarkan akan memberikan jawaban terkait dugaan ajaran sesat di Al-Zaytun. Jawaban itu rencananya akan diserahkan utusan Panji ke Gedung Sate.
"Tadi ada informasi ada utusan Al-Zaytun membawa berkas untuk jawaban," kata Kepala Kesbangpol Jabar, Iip Hidajat.