2 Rumah di Malang Ludes Dilalap Api, Diduga Dibakar Adik Kandung Korban
loading...
Kebakaran melanda dua rumah di Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang. (Ist)
A
A
A
MALANG - Kebakaran melanda dua rumah di Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang. Rumah milik Wahyu ini hangus terbakar , Selasa (13/6/2023), sore di RT 3 RW 2 Desa Bakalan, Kecamatan Bululawang.
Kebakaran diduga sengaja dilakukan oleh adik kandung korban yang bernama Zainal Alamsyah. (32).
Pantauan di lokasi pada Selasa malam, ada dua rumah yang turut terbakar. Selain rumah milik Wahyu, ada satu rumah warga lain bernama Rianto, yang lokasinya berdekatan turut terbakar akibat ulah adik kandung Wahyu bernama Zainal.
Empat untuk mobil pemadam kebakaran Kabupaten Malang dikerahkan menuju lokasi kejadian. Petugas pemadam kebakaran berjuang memadamkan api sejak pukul 16.30 WIB dan harus berjibaku dengan api, serta kencangnya angin. Api baru bisa dipadamkan sejak 18.30 WIB.
Ketua RT 1 Suwarno menjelaskan, awalnya ia menerima informasi adanya rumah terbakar dari warga sekitar pukul 16.30 WIB. Total ada dua rumah yang terbakar milik dua warganya yakni rumah milik Wahyu dan Rianto.
"Jadi yang terbakar dua rumah, jam setengah lima. Tapi saya nggak tahu kebakarannya, tahu-tahu terbakar saja," ucap Suwarno ditemui wartawan, Selasa malam.
Namun dari laporan warga dan keluarga kedua korban pemilik rumah, diduga dibakar oleh Zainal yang tak lain adalah adik kandung Wahyu. Kebetulan saat itu, pemilik rumah bernama Wahyu tidak berada di rumah karena sedang beraktivitas di luar rumah.
"Nggak tahu, orangnya kerja nggak pulang. Wahyu pengangkut tebu. Adiknya namanya Zainul yang membakar itu," tuturnya.
Sementara itu Komandan regu I pemadam kebakaran Yuan Wadan menyebut, pihaknya menerima laporan kebakaran pada pukul 16.30 WIB. Dari sanalah tim pemadam kebakaran langsung meluncur dengan mengerahkan empat unit mobil pemadam kebakaran (Damkar).
"Berita kebakaran masuk kurang lebih setengah 5. Kalau kendala tidak ada (pemadaman api), saya rasa cukup stabil. Api dipadamkan pukul 18.30," ujar Yuan Wadan.
Baca: Ratusan CJH Kloter Terakhir Jambi Berangkat ke Tanah Suci.
Yuan menambahkan, dari dua rumah tersebut nyaris 80 persen bangunan dan seisi rumah terbakar. Bahkan ada sepeda motor, 5 buah BPKB milik Rianto, dan uang tunai Rp 15 juta yang disimpan Rianto juga ludes terbakar.
"Info dari pihak berwajib ada keluarga yang sengaja membakar. Kurang lebih (kerugian) 300 juta, dari bahan material rumah, dan bahan-bahan yang terbakar sepeda motor dan kendaraan," tandasnya.
Kebakaran diduga sengaja dilakukan oleh adik kandung korban yang bernama Zainal Alamsyah. (32).
Pantauan di lokasi pada Selasa malam, ada dua rumah yang turut terbakar. Selain rumah milik Wahyu, ada satu rumah warga lain bernama Rianto, yang lokasinya berdekatan turut terbakar akibat ulah adik kandung Wahyu bernama Zainal.
Empat untuk mobil pemadam kebakaran Kabupaten Malang dikerahkan menuju lokasi kejadian. Petugas pemadam kebakaran berjuang memadamkan api sejak pukul 16.30 WIB dan harus berjibaku dengan api, serta kencangnya angin. Api baru bisa dipadamkan sejak 18.30 WIB.
Ketua RT 1 Suwarno menjelaskan, awalnya ia menerima informasi adanya rumah terbakar dari warga sekitar pukul 16.30 WIB. Total ada dua rumah yang terbakar milik dua warganya yakni rumah milik Wahyu dan Rianto.
"Jadi yang terbakar dua rumah, jam setengah lima. Tapi saya nggak tahu kebakarannya, tahu-tahu terbakar saja," ucap Suwarno ditemui wartawan, Selasa malam.
Namun dari laporan warga dan keluarga kedua korban pemilik rumah, diduga dibakar oleh Zainal yang tak lain adalah adik kandung Wahyu. Kebetulan saat itu, pemilik rumah bernama Wahyu tidak berada di rumah karena sedang beraktivitas di luar rumah.
"Nggak tahu, orangnya kerja nggak pulang. Wahyu pengangkut tebu. Adiknya namanya Zainul yang membakar itu," tuturnya.
Sementara itu Komandan regu I pemadam kebakaran Yuan Wadan menyebut, pihaknya menerima laporan kebakaran pada pukul 16.30 WIB. Dari sanalah tim pemadam kebakaran langsung meluncur dengan mengerahkan empat unit mobil pemadam kebakaran (Damkar).
"Berita kebakaran masuk kurang lebih setengah 5. Kalau kendala tidak ada (pemadaman api), saya rasa cukup stabil. Api dipadamkan pukul 18.30," ujar Yuan Wadan.
Baca: Ratusan CJH Kloter Terakhir Jambi Berangkat ke Tanah Suci.
Yuan menambahkan, dari dua rumah tersebut nyaris 80 persen bangunan dan seisi rumah terbakar. Bahkan ada sepeda motor, 5 buah BPKB milik Rianto, dan uang tunai Rp 15 juta yang disimpan Rianto juga ludes terbakar.
"Info dari pihak berwajib ada keluarga yang sengaja membakar. Kurang lebih (kerugian) 300 juta, dari bahan material rumah, dan bahan-bahan yang terbakar sepeda motor dan kendaraan," tandasnya.
(nag)
Explore More