Alamak! 106 Pelajar Bercelurit Digulung Polisi di Grogol Petamburan
loading...
Polisi menggulung sebanyak 106 pelajar di Jalan Tubagus Angke, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (12/6/2023) malam. Foto/Dok Polres Jakbar
A
A
A
JAKARTA - Polisi menggulung sebanyak 106 pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jalan Tubagus Angke, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (12/6/2023) malam. Selain menangkap pelajar, petugas turut menyita berbagai senjata tajam (sajam).
Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat AKBP M Hari Agung Julianto mengatakan, penangkapan para pelajar itu bermula saat pihaknya menerima aduan masyarakat adanya konvoi pelajar menggunakan sepeda motor.
Diduga, para pelajar tersebut hendak melakukan aksi tawuran. ”Berkat kesigapan anggota, kami dapat mencegah terjadinya bentrokan antarpelajar,” kata Agung saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (13/6/2023).
Dari tangan para pelajar, polisi turut mengamankan sajam berupa 10 buah celurit, 1 buah corbek, 2 buah stik golf, 2 buah petasan dan puluhan sepeda motor yang dibawa saat konvoi.
Meski demikian, Agung memastikan, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa semalam. Ratusan pelajar tersebut saat ini telah dibawa ke Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat untuk diperiksa lebih lanjut.
”Hingga kini mereka masih menjalani proses pemeriksaan intensif dan kami tidak akan mentolerir jika mereka terbukti dan memenuhi unsur akan kami lanjutkan proses hukum,” tegasnya
Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat AKBP M Hari Agung Julianto mengatakan, penangkapan para pelajar itu bermula saat pihaknya menerima aduan masyarakat adanya konvoi pelajar menggunakan sepeda motor.
Diduga, para pelajar tersebut hendak melakukan aksi tawuran. ”Berkat kesigapan anggota, kami dapat mencegah terjadinya bentrokan antarpelajar,” kata Agung saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (13/6/2023).
Dari tangan para pelajar, polisi turut mengamankan sajam berupa 10 buah celurit, 1 buah corbek, 2 buah stik golf, 2 buah petasan dan puluhan sepeda motor yang dibawa saat konvoi.
Meski demikian, Agung memastikan, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa semalam. Ratusan pelajar tersebut saat ini telah dibawa ke Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat untuk diperiksa lebih lanjut.
”Hingga kini mereka masih menjalani proses pemeriksaan intensif dan kami tidak akan mentolerir jika mereka terbukti dan memenuhi unsur akan kami lanjutkan proses hukum,” tegasnya
(ams)
Lihat Juga :
