Siswi di Tangsel Dihamili Guru hingga Mengandung 6 Bulan, Keluarga Lapor Polisi

Kamis, 08 Juni 2023 - 02:43 WIB
loading...
Siswi di Tangsel Dihamili...
Seorang siswi berinisial RW tertunduk lesu saat ditemui di kediamannya, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (07/06/23). Foto/MPI
A A A
TANGERANG SELATAN - Seorang siswi berinisial RW tertunduk lesu saat ditemui di kediamannya, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (07/06/23). Dia mengaku jika kini usia kandungannya telah mencapai enam bulan.

Saat menceritakan peristiwa yang dialami, siswi tingkat atas salah satu sekolah negeri favorit itu didampingi pula oleh ibunya berinisial RO (46). Wajah korban nampak lemas dan pucat karena pengaruh usia kandungan.



"Sekarang udah 24 minggu, sekitar 6 bulan lebih. Tadi sudah USG juga," tutur RO.

Pihak keluarga baru mengetahui belakangan ini jika RW tengah berbadan dua. Kecurigaan makin memuncak saat bagian perutnya terlihat mulai membesar. Saat didesak, dia pun akhirnya bercerita siapa pelaku yang menghamili.

Menurut penuturan korban pada keluarga, pelaku merupakan seorang guru di salah satu sekolah negeri berbeda di wilayah Ciputat. Pria itu diketahui berinisial GM dan tinggal di wilayah Gunung Sindur, Bogor, bersama istrinya.

Pada Selasa 6 Juni 2023 malam, pihak keluarga lantas membuat laporan ke Mapolres Tangsel dengan Nomor: TBL/B/1115/VI/2023/SPKT/Polres Tangsel/Polda Metro Jaya. Pelaku diancam dengan Pasal 346 KUHP tentang Perbuatan Aborsi.

"Kita sudah laporan ke Polres. Intinya kita tidak terima, karena ini merusak masa depan anak saya, apalagi dia masih sekolah," ujar sang ibu.

Korban, RW, sempat bercerita awal pertemuan dengan guru cabul tersebut pada November 2022. Keduanya saling kenal dengan perantara seorang guru olah raga di sekolah asal RW. Mereka bertemu saat latihan renang di wilayah BSD.

"Ketemunya waktu ada latihan renang. Jadi dia (GM) itu kan teman dari guru saya di sekolah," papar siswi malang tersebut.

Usai perkenalan itu, GM mulai melakukan pendekatan hingga pada akhirnya guru bejat tersebut mengajak korban ke suatu apartemen. Di sana GM memerdayai RW dengan mengajaknya berhubungan badan.

"Dia ngakunya masih bujangan segala macem. Saya percaya aja karena merasa dia kan teman dekat dari guru saya di sekolah, nggak mungkin macam-macam. Nggak tahunya dibawa ke apartemen," tuturnya.

Tak lama kemudian, korban mulai mengalami gejala muntah-muntah dan pusing. Karena penasaran, dia mencoba tes kehamilan dan hasilnya positif. Perasaan cemas dan takut campur aduk, hingga membuatnya berupaya menutupi kehamilan itu.

"Awalnya saya sering muntah-muntah, saya takut, terus saya coba pakai test pack dan hasilnya positif," katanya.

Sejak meyakini dirinya hamil, korban berupaya menghubungi GM. Namun bukannya bertanggung jawab, GM justru memberikan korban uang sebesar Rp3 juta untuk biaya aborsi. Setelah itu, GM memblokir akses kontak telepon maupun media sosial korban.

"Habis itu semua kontak saya diblokir semua. Dia waktu itu maksa saya untuk gugurin kandungan, dia ngasih uang Rp3 juta," jelasnya.

Karena kondisi fisiknya melemah, korban mengaku beberapa kali sempat tak masuk sekolah. Dia pun bingung jika harus menjelaskan kondisi yang dialami ke wali kelas atau guru di sekolah.

"Saya takut nanti malah jadi ramai di sekolah, malu juga kalau cerita-cerita," ungkap dia.



Dikonfirmasi terpisah, Kepala Sekolah tempat korban belajar, R mengaku baru mengetahui kasus yang menimpa anak didiknya itu. Dia pun akan segera mengunjungi pihak keluarga RW lebih dulu untuk mencari solusi terbaik.

"Akan kami telusuri, kami cari tahu dulu, nanti akan kami kunjungi ke rumahnya. Kami intinya prihatin ya. Nanti yang pasti akan kami carikan solusi yang bijak," ucapnya.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ibu Guru Salsa Pemeran...
Ibu Guru Salsa Pemeran Video Syur Diperiksa Polres Jember
Profil Bu Guru Salsa...
Profil Bu Guru Salsa yang Videonya Viral, Kini Resmi Menikah
Viral! Pelajar di Pontianak...
Viral! Pelajar di Pontianak Sebut Guru Koruptor dan Pemalak, PGRI Kalbar Lapor Polisi
Guru di Riau Tewas Dibunuh...
Guru di Riau Tewas Dibunuh Suaminya, Dipergoki Anak saat Hendak Berangkat Sekolah
FSGI Kecam Pemecatan...
FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani sebagai Guru Gara-gara Lagu Bayar Bayar Bayar
Sekolah di Nias Viral...
Sekolah di Nias Viral Karena Guru Bolos Massal Sebulan, Pemerintah Akhirnya Bangun Mess
Unik! Guru PJOK SD di...
Unik! Guru PJOK SD di Cianjur Ajarkan Siswa Setrika dan Lipat Baju di Kelas
Guru MAN 1 Lamongan...
Guru MAN 1 Lamongan yang Gebrak Meja dan Bentak Siswa Diberhentikan
Terbongkar, Ulah Bejat...
Terbongkar, Ulah Bejat Pemilik Panti Asuhan Cabuli Anak Asuh sejak 2022 di Surabaya
Rekomendasi
8 Saham Paling Cuan...
8 Saham Paling Cuan dalam Sepekan Periode 10 - 14 Maret 2025, MINE dan PADI Melejit
Mudik Bebas Drama? Suzuki...
Mudik Bebas Drama? Suzuki Siapkan 70 Bengkel Siaga Mudik Lebaran 2025
Wujudkan 1.000 Sarjana...
Wujudkan 1.000 Sarjana Pertanian, 98 Mahasiswa USU Raih Beasiswa JHL Foundation
Berita Terkini
Anggota Patwal Pepet...
Anggota Patwal Pepet Pemotor hingga Terperosok di Jalur Puncak Bogor Dicopot
18 menit yang lalu
Petugas Kabel Wi-Fi...
Petugas Kabel Wi-Fi Babak Belur Dikeroyok Anggota Ormas di Depok Gara-gara Tak Memberi Uang
1 jam yang lalu
Korban Tewas Kebakaran...
Korban Tewas Kebakaran Kapal Tanker Ronggolawe dan Tug Boat Bertambah Jadi 3 Orang
1 jam yang lalu
Banjir dan Longsor Terjang...
Banjir dan Longsor Terjang Kota Padangsidimpuan, Satu Orang Tewas
1 jam yang lalu
Bela sang Adik, Penyanyi...
Bela sang Adik, Penyanyi Dangdut Serli KDI Malah Jadi Korban Penganiayaan
2 jam yang lalu
BMKG: Gempa M5,2 Bayah...
BMKG: Gempa M5,2 Bayah Banten Masuk Kategori Megathrust Event, Tak Berpotensi Tsunami
2 jam yang lalu
Infografis
Jadwal Salat Tarawih...
Jadwal Salat Tarawih Pertama di Bulan Suci Ramadan 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved