Pemancing Kedua yang Hilang di Sungai Cimanuk Garut Ditemukan Tak Bernyawa

Minggu, 04 Juni 2023 - 16:14 WIB
loading...
Pemancing Kedua yang...
Pemancing kedua yang hilang di Sungai Cimanuk Garut ditemukan tak bernyawa. Foto: MPI/Fani Ferdiansyah
A A A
GARUT - Seorang pemancing bernama Husen (45) yang sebelumnya dinyatakan hilang di Sungai Cimanuk akhirnya ditemukan. Sayang, warga Kecamatan Karangpawitan itu ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi tak bernyawa, Minggu (4/6/2023).

"Survivor atas nama Husen ditemukan dalam kondisi meninggal," kata Koordinator Unit Disaster Jabar Quick Response (JQR), Syehabudin.

Korban Husen lanjutnya, ditemukan dalam jarak beberapa meter dari lokasi kediaman dia dinyatakan hilang. Jenazahnya ditemukan SAR gabungan sekira pukul 11.44 WIB.



"Begitu ditemukan, jenazah dievakuasi ke Puskesmas untuk kemudian diserahkan pada keluarga," ucapnya.

Pada proses pencarian itu, tim SAR dilibatkan dari berbagai pihak yang terdiri dari JQR, Basarnas, Brimob, PMI, BPBD Garut, Kokam, SAR Unpad, Muhammadiyah, MDNC, Faji Garut, Gerhana, Gost Water, Polsek Leuwigoong, Polsek Cibatu, Koramil, hingga aparat Desa Leuwigoong dan Desa Keresek.



"Untuk SAR dari JQR, alat yang diterjunkan hari ini berupa dua unit roverboat dan peralatan SAR lainnya untuk menunjung pencarian," ujarnya.

Husen merupakan satu dari dua orang pemancing yang hilang usai hanyut terbawa arus Sungai Cimanuk pada Jumat (2/6/2023). Pemancing sebelumnya yang juga dinyatakan hilang adalah Ramdani (25), warga Kecamatan Karangpawitan.



Pada Sabtu (3/6/2023), SAR gabungan menemukan jenazah Ramdani sekira pukul 11.45 WIB. Husen turut menjadi korban, karena saat kejadian dia berupaya menyelamatkan Ramdani yang terjatuh ke Sungai Cimanuk, kawasan Kampung Peer RW14, Desa Leuwigoong, Kecamatan Leuwigoong.

Karena tidak bisa berenang, Husen ikut terseret arus hingga menghilang karena tenggelam. Seperti diketahui, kronologi dua pemancing tenggelam itu disampaikan oleh seorang warga lain yang juga berniat memancing di Sungai Cimanuk.

"Menurut keterangan saksi Rijal Maulana (19), warga Karangpawitan, ia dan para korban berangkat untuk memancing pada Jumat siang sekira pukul 13.30 WIB. Selain saksi dan kedua korban, masih ada dua orang lain dalam rombongan itu, sehingga total yang berangkat untuk mancing ada lima orang, tujuan mancing di Sungai Cimanuk, Kecamatan Cibatu," ungkap Kapolsek Leuwigoong, Ipda Tatang Sukirman.



Setiba di Sungai Cimanuk, mereka menyeberangi jembatan menuju wilayah Kecamatan Leuwigoong untuk mencari lokasi pemancingan. Saat itu, saksi bersama seorang korban bernama Ramdani menyisir Sungai untuk menuju tempat memancing.

"Saksi yang ketika itu berjalan lebih dahulu menyisir sungai, sempat mengingatkan agar Ramdani tidak berjalan kearahnya karena kondisi licin. Namun korban terus berjalan hingga terpeleset masuk ke air sungai. Saksi Rijal kemudian berteriak kepada rekan-rekan lainnya untuk meminta tolong,” bebernya.
(nic)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2992 seconds (0.1#10.140)