Angkut Sembako, Mobil Warga Merangin Jatuh Dari Jembatan
loading...
Sebuah mobil terjatuh dari jembatan di Desa Ngaol, Kecamatan Tabir Barat, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (26/5/2023). Foto/MPI/Nanang Fahrurozi
A
A
A
MERANGIN - Sebuah mobil milik warga Desa Ngaol, Kecamatan Tabir Barat, Kabupaten Merangin, Jambi, mengalami kecelakaan tunggal hingga terjatuh dari jembatan, Jumat (26/2023). Saat terjatuh, kondisi mobil sedang mengangkut sembako.
Akibat kecelakaan tunggal di jembatan tersebut, mobil pengangkut sembako mengalami kerusakan berat. Kecelakaan tunggal tersebut, dipicu oleh kondisi lantai jembatan yang terbuat dari papan kayu sudah lapuk.
Saat kejadian, korban melaju dari arah Desa Air Liki, menuju Desa Bangko. Tiba-tiba saja kayu lantai jembatan bergeser, hingga mobil oleng ke kiri lalu jatuh dari atas jembatan. Mobil terjungkal di bibir sungai.
Warga yang mendengar adanya kecelakaan tunggal tersebut, langsung menuju lokasi dan memberikan pertolongan. Warga mengevakuasi korban dan mobil yang terjatuh dengan menggunakan peralatan seadanya.
Salah seorang warga Desa Ngaol, Pendi mengatakan, jembatan sudah tidak layak lagi dilintasi dan perlu segera diperbaiki karena lantainya lapuk. "Kecelakaan tunggal seperti ini, sudah sering terjadi karena lantai jembatan sudah lapuk dan membahayakan," tuturnya.
Dia berharap pemerintah segera memperbaiki jembatan tersebut, untuk menghindari jatuhnya korban jiwa. Selain itu, jembatan tersebut sangat penting bagi warga, karena menjadi akses utama warga.
Akibat kecelakaan tunggal di jembatan tersebut, mobil pengangkut sembako mengalami kerusakan berat. Kecelakaan tunggal tersebut, dipicu oleh kondisi lantai jembatan yang terbuat dari papan kayu sudah lapuk.
Saat kejadian, korban melaju dari arah Desa Air Liki, menuju Desa Bangko. Tiba-tiba saja kayu lantai jembatan bergeser, hingga mobil oleng ke kiri lalu jatuh dari atas jembatan. Mobil terjungkal di bibir sungai.
Baca Juga
Warga yang mendengar adanya kecelakaan tunggal tersebut, langsung menuju lokasi dan memberikan pertolongan. Warga mengevakuasi korban dan mobil yang terjatuh dengan menggunakan peralatan seadanya.
Salah seorang warga Desa Ngaol, Pendi mengatakan, jembatan sudah tidak layak lagi dilintasi dan perlu segera diperbaiki karena lantainya lapuk. "Kecelakaan tunggal seperti ini, sudah sering terjadi karena lantai jembatan sudah lapuk dan membahayakan," tuturnya.
Dia berharap pemerintah segera memperbaiki jembatan tersebut, untuk menghindari jatuhnya korban jiwa. Selain itu, jembatan tersebut sangat penting bagi warga, karena menjadi akses utama warga.
(eyt)
Explore More