Kronologi Kebakaran Garasi Maju Lancar hingga Hanguskan 1 Bus Mercy
loading...
A
A
A
BANTUL - Satu unit bus Mercy ludes dalam peristiwa kebakaran garasi PO Bus Maju Lancar di Jalan Wonosari Km 6,5. Kalangan Baturetno, Banguntapan, Bantul, Selasa (23/5/2023) malam. beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kebakaran menghebohkan warga sekitar dan pengguna jalan Jogja-Wonosari. Sebab api berkobar dengan cepat akibat angin kencang dan material mudah terbakar di lokasi kejadian. Peristiwa ini juga sempat membuat jalan Jogja-Wonosari ditutup sementara.
Pemilik garasi dan karyawan Maju Lancar kalang kabut menyelamatkan barang-barang dalam garasi. Mereka juga berusaha keras mengevakuasi bus-bus lainnya.
Baca juga; Garasi Bus Maju Lancar Terbakar, Warga: Apinya Gede Banget!
Bus-bus tersebut akhirnya dievakuasi ke parkiran Galaxy Waterpark di sisi timur garasi. Sebanyak tujuh mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Bantul dan Kota Yogyakarta diterjunkan untuk memadamkan si jago merah.
Setelah berjibaku hampir 1,5 jam, api berhasil dikuasai sekira pukul 21.00 WIB. Evakuasi dan pemadaman dilakukan 100 tim gabungan berakhir pukul 22:00 WIB berlangsung aman terkendali.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry menceritakan kebakaran terjadi sekira pukul 19.40 WIB. Kebakaran tersebut melanda garasi PO Maju Lancar milik Adi Prasetyo, warga Siyono Wetan RT 63 RW 10 Logandeng Playen Gunungkidul.
"Pemicunya karena bakar sampah yang belum padam sempurna dan merembet ke barang mudah terbakar," ujar Jeffry, Rabu (24/5/2023).
Sekitar pukul 17:00 WIB salah seorang karyawan membakar sampah di sebelah barat 1 (satu) Unit Bus Mercy. Selanjutnya pukul 17:30 WIB karyawan dibantu temannya memadamkan bakaran sampah menggunakan 3 ember air.
Sampah tersebut kemudian diurai agar api padam. Setelah api diperkirakan padam kemudian mencuci bus dan rekannya mandi. Sekitar pukul 19:40 WIB ada karyawan yang mengetahui kobaran api di area pembakaran sampah yang merembet di tumpukan ban bekas. "Karena itu api cepat membesar," terangnya.
Para karyawan di garasi berusaha memadamkan api dengan mengunakan APAR dan air. Namun karena material mudah terbakar maka mereka kesulitan memadamkan api hingga akhirnya menghubungi petugas Pemadam kebakaran.
"Akibat kebakaran tersebut pemilik garasi mengalami kerugian 1(satu) Unit Bus Mercy dengan estimasi kuranglebih 65.000.000," ujarnya.
Kebakaran menghebohkan warga sekitar dan pengguna jalan Jogja-Wonosari. Sebab api berkobar dengan cepat akibat angin kencang dan material mudah terbakar di lokasi kejadian. Peristiwa ini juga sempat membuat jalan Jogja-Wonosari ditutup sementara.
Pemilik garasi dan karyawan Maju Lancar kalang kabut menyelamatkan barang-barang dalam garasi. Mereka juga berusaha keras mengevakuasi bus-bus lainnya.
Baca juga; Garasi Bus Maju Lancar Terbakar, Warga: Apinya Gede Banget!
Bus-bus tersebut akhirnya dievakuasi ke parkiran Galaxy Waterpark di sisi timur garasi. Sebanyak tujuh mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Bantul dan Kota Yogyakarta diterjunkan untuk memadamkan si jago merah.
Setelah berjibaku hampir 1,5 jam, api berhasil dikuasai sekira pukul 21.00 WIB. Evakuasi dan pemadaman dilakukan 100 tim gabungan berakhir pukul 22:00 WIB berlangsung aman terkendali.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry menceritakan kebakaran terjadi sekira pukul 19.40 WIB. Kebakaran tersebut melanda garasi PO Maju Lancar milik Adi Prasetyo, warga Siyono Wetan RT 63 RW 10 Logandeng Playen Gunungkidul.
"Pemicunya karena bakar sampah yang belum padam sempurna dan merembet ke barang mudah terbakar," ujar Jeffry, Rabu (24/5/2023).
Sekitar pukul 17:00 WIB salah seorang karyawan membakar sampah di sebelah barat 1 (satu) Unit Bus Mercy. Selanjutnya pukul 17:30 WIB karyawan dibantu temannya memadamkan bakaran sampah menggunakan 3 ember air.
Sampah tersebut kemudian diurai agar api padam. Setelah api diperkirakan padam kemudian mencuci bus dan rekannya mandi. Sekitar pukul 19:40 WIB ada karyawan yang mengetahui kobaran api di area pembakaran sampah yang merembet di tumpukan ban bekas. "Karena itu api cepat membesar," terangnya.
Para karyawan di garasi berusaha memadamkan api dengan mengunakan APAR dan air. Namun karena material mudah terbakar maka mereka kesulitan memadamkan api hingga akhirnya menghubungi petugas Pemadam kebakaran.
"Akibat kebakaran tersebut pemilik garasi mengalami kerugian 1(satu) Unit Bus Mercy dengan estimasi kuranglebih 65.000.000," ujarnya.
(msd)