Operasi Patuh Candi 2020, Momentum Sosialisasi Kebiasaan Baru saat Pandemi COVID-19
loading...
A
A
A
"Ditlantas Polda Jateng juga akan mengkampanyekan adaptasi kebiasaan baru yang harus dilakukan oleh masyarakat, yakni menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus Corona," kata Kombes Arman.
Pada operasi kali ini, pihaknya akan melakukan tindakan tegas kepada pengendara yang berpotensi menimbulkan kecelakaan. (Baca juga: Semarang Smart City Jadi Pijakan Tranformasi Kota Semarang)
Misalnya berkendara secara ugal-ugalan, tidak mengenakan helm dan berkendara dengan kecepatan tinggi. "Di luar itu, kami tetap persuasif humanis," ujarnya. (Baca juga: Kasus TBC di Jateng Tinggi, Penularannya Mirip COVID-19)
Sementara terkait kelengkapan surat dalam berkendara, Arman menegaskan sudah selayaknya pengendara paham, bahwa setiap berkendara harus dilengkapi surat-surat.
Sebagai pihak yang bertanggung jawab akan keselamatan lalu lintas, pihaknya mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat terutama pengendara untuk selalu menggunakan masker dan menjalankan protokol kesehatan. "Jangan kumpul-kumpul di tempat keramaian dalam waktu yang lama," katanya.
Lihat Juga: Kayanya Alam Nusantara di Bawah Kekuasaan Kerajaan Majapahit, Bikin Pedagang Tingkok Terpana
Pada operasi kali ini, pihaknya akan melakukan tindakan tegas kepada pengendara yang berpotensi menimbulkan kecelakaan. (Baca juga: Semarang Smart City Jadi Pijakan Tranformasi Kota Semarang)
Misalnya berkendara secara ugal-ugalan, tidak mengenakan helm dan berkendara dengan kecepatan tinggi. "Di luar itu, kami tetap persuasif humanis," ujarnya. (Baca juga: Kasus TBC di Jateng Tinggi, Penularannya Mirip COVID-19)
Sementara terkait kelengkapan surat dalam berkendara, Arman menegaskan sudah selayaknya pengendara paham, bahwa setiap berkendara harus dilengkapi surat-surat.
Sebagai pihak yang bertanggung jawab akan keselamatan lalu lintas, pihaknya mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat terutama pengendara untuk selalu menggunakan masker dan menjalankan protokol kesehatan. "Jangan kumpul-kumpul di tempat keramaian dalam waktu yang lama," katanya.
Lihat Juga: Kayanya Alam Nusantara di Bawah Kekuasaan Kerajaan Majapahit, Bikin Pedagang Tingkok Terpana
(boy)
Explore More