TGB Ajak Jemaah NWDI Selalu Jalankan Amanah untuk Kebaikan
loading...
Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Dr TGB KH Muhammad Zainul Majdi, Lc, MA saat Tablig Akbar dan Halal Bihalal di Pondok Pesantren Darul Fallah, Lombok Tengah, NTB. Foto/MPI/Edy Gustan
A
A
A
LOMBOK TENGAH - Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Dr TGB KH Muhammad Zainul Majdi, Lc, MA mengajak jemaah Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) selalu menjalankan amanah. Hal itu disampaikan TGB dalam Tablig Akbar dan Halal Bihalal di Pondok Pesantren Darul Fallah, Lendang Batah, Desa Mekar Damai, Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kegiatan yang berlangsung Rabu (17/5/223) ini dihadiri ribuan jemaah NWDI serta santri dan santriwati Ponpes Darul Fallah.
Doktor ilmu tafsir Alquran itu menyampaikan, hakikat halal bihalal selama bulan Syawal 1444 Hijriyah. Menurutnya, saling maaf memaafkan itu mendekatkan kepada takwa.
"Dengan memberikan maaf, kehidupan sosial kita semakin aman, nyaman, rukun, damai, dan di situ ada ketaatan kepada Allah SWT," kata cucu Pahlawan Nasional Almagfurullah Maulana Syech TG KH Muhammad Zainuddin Abdul Majid itu.
Kehadiran TGB disambut hangat jemaah NWDI. Satu regu drumband Pondok Pesantren Darul Fallah menyambut kedatangan tokoh kharismatik itu.
Sejumlah santri berjejer sedemikan rupa. Mereka membawa bendera merah putih dan melantunkan Salawat Nabi.
TGB tiba di Pondok Pesantren Darul Fallah bersama istri Hj Erica Zainul Majdi. Sejumlah rombongan di antaranya Wakil Gubernur NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah, Ketua DPW Partai Perindo NTB H Muhammad Khairul Rizal, calon anggota DPD RI Ustaz Rizqi Farabi, Camat Praya, dan sejumlah tokoh masyarakat dan tuan guru.
TGB memaparkan bagaimana menjalankan amanah itu merupakan kebaikan yang mencakup semua hal. Artinya, apapun aktivitasnya baik penjabat, ulama, Polisi, TNI, guru, dan sebagainya harus menjalankan amanah sebaik-baiknya.
"Termasuklah yang menyusun undang-undang terutama para orang tua harus menjaga anaknya sebagai amanah. Bisa juga diartikan sebagai hadiah, sebagai titipan Allah SWT. Sebagaimana yang disampaikan ibu Wakil Gubernur tadi, menjaga anak-anak menjamin pendidikan termasuk memberikan asupan gizi untuk kesehatannya sebagai bentuk kecintaan kita kepada Allah SWT," ungkap mantan Gubernur NTB dua periode itu.
TGB juga berpesan kepada jemaah NWDI untuk bersatu menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Salah satu caranya yakni menghormati para pemimpin dan mendoakan mereka selalu dalam kebaikan.
Bukan sebaliknya mencaci maki, atau bahkan menyebarkan berita bohong tentang mereka.
"Kalau ada yang seperti itu, segera tinggalkan. Bahkan kalau melintas di WA kita segera hapus," tegasnya.
TGB berkeliling bersilaturahmi ke berbagai tempat di Pulau Lombok NTB. Kehadiran TGB selalu melibatkan ribuan jemaah. Dia dikenal sebagai salah satu ulama kharismatik yang mengikuti ajaran Maulana Syech dalam membimbing ummat melalui pengajian-pengajian.
Kegiatan yang berlangsung Rabu (17/5/223) ini dihadiri ribuan jemaah NWDI serta santri dan santriwati Ponpes Darul Fallah.
Doktor ilmu tafsir Alquran itu menyampaikan, hakikat halal bihalal selama bulan Syawal 1444 Hijriyah. Menurutnya, saling maaf memaafkan itu mendekatkan kepada takwa.
"Dengan memberikan maaf, kehidupan sosial kita semakin aman, nyaman, rukun, damai, dan di situ ada ketaatan kepada Allah SWT," kata cucu Pahlawan Nasional Almagfurullah Maulana Syech TG KH Muhammad Zainuddin Abdul Majid itu.
Kehadiran TGB disambut hangat jemaah NWDI. Satu regu drumband Pondok Pesantren Darul Fallah menyambut kedatangan tokoh kharismatik itu.
Sejumlah santri berjejer sedemikan rupa. Mereka membawa bendera merah putih dan melantunkan Salawat Nabi.
TGB tiba di Pondok Pesantren Darul Fallah bersama istri Hj Erica Zainul Majdi. Sejumlah rombongan di antaranya Wakil Gubernur NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah, Ketua DPW Partai Perindo NTB H Muhammad Khairul Rizal, calon anggota DPD RI Ustaz Rizqi Farabi, Camat Praya, dan sejumlah tokoh masyarakat dan tuan guru.
TGB memaparkan bagaimana menjalankan amanah itu merupakan kebaikan yang mencakup semua hal. Artinya, apapun aktivitasnya baik penjabat, ulama, Polisi, TNI, guru, dan sebagainya harus menjalankan amanah sebaik-baiknya.
"Termasuklah yang menyusun undang-undang terutama para orang tua harus menjaga anaknya sebagai amanah. Bisa juga diartikan sebagai hadiah, sebagai titipan Allah SWT. Sebagaimana yang disampaikan ibu Wakil Gubernur tadi, menjaga anak-anak menjamin pendidikan termasuk memberikan asupan gizi untuk kesehatannya sebagai bentuk kecintaan kita kepada Allah SWT," ungkap mantan Gubernur NTB dua periode itu.
TGB juga berpesan kepada jemaah NWDI untuk bersatu menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Salah satu caranya yakni menghormati para pemimpin dan mendoakan mereka selalu dalam kebaikan.
Bukan sebaliknya mencaci maki, atau bahkan menyebarkan berita bohong tentang mereka.
"Kalau ada yang seperti itu, segera tinggalkan. Bahkan kalau melintas di WA kita segera hapus," tegasnya.
TGB berkeliling bersilaturahmi ke berbagai tempat di Pulau Lombok NTB. Kehadiran TGB selalu melibatkan ribuan jemaah. Dia dikenal sebagai salah satu ulama kharismatik yang mengikuti ajaran Maulana Syech dalam membimbing ummat melalui pengajian-pengajian.
(shf)
Lihat Juga :
