Ketua TP PKK NTB Apresiasi Kinerja TP PKK Sumbawa Barat
loading...
A
A
A
TALIWANG - Tim Penggerak PKK Provinsi Nusa Tenggara Barat terus menyalurkan bantuan kepada daerah-daerah terdampak pandemik Covid-19. Jum’at (17/7/2020) bertempat di central kediaman Bupati Sumbawa Barat, Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah selaku Ketua TP PKK Provinsi NTB yang akrab disapa Bunda Niken, memberikan bantuan kepada masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat.
Bupati Sumbawa Barat Musyafirin didampingi Ketua TP PKK Sumbawa Barat Hanipah W. Musyafirin menyambut secara langsung kedatangan Ketua TP PKK Provinsi NTB.
Selain menyerahkan paket Jaring Pengaman Sosial (JPS) Gemilang III, Ketua TP PKK Provinsi NTB juga menyerahkan paket gemarikan, paket bansos lasqi, paket bansos dekranasda dan launching paket bantuan unggas.
Dalam laporannya Ketua TP PKK Sumbawa Barat menyampaikan bahwa selama masa pandemi Covid-19, TP PKK Sumbawa Barat sudah banyak melakukan kegiatan, di antaranya membagikan 500 paket sembako dan 2000 masker ke delapan kecamatan di Kabupaten Sumbawa Barat. TP PKK Sumbawa Barat juga bekerjasama dengan dinas-dinas terkait untuk membagikan bantuan kepada masyarakat.
Meski di masa pandemi TP PKK KSB memiliki antusiasme yang tinggi dalam memberikan arahan-arahan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol Covid-19. Dia menyampaikan bahwa meskipun Dekranasda di Sumbawa Barat belum maksimal namun, upaya-upaya peningkatan kapasitas terus dilakukan.
“Alhamdulillah Bank Indonesia memberikan 2 unit paket tenun yang akan diberikan kepada para penenun yang ada di Desa Mantar dan Desa Kertasari,” kata Hanipah.
Sebelum mengakhiri laporannya, Ketua TP PKK Kabupaten Sumbawa Barat meminta agar Pemkab Sumbawa Barat dapat memberikan anggaran rutin kepada Dekranasda sehingga kegiatan yang dilaksanakan bisa maksimal dan dapat mengikuti jejak kabupaten-kabupaten lain.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua TP. PKK Provinsi NTB, Bunda Niken mengapresiasi kinerja Kabupaten Sumbawa Barat dalam rangka menekan penularan Covid-19 dan bangga terhadap kinerja TP PKK KSB. “Kami sangat bangga dengan KSB yang selalu totalitas dan maksimal. Memang usaha itu tidak akan pernah menghianati hasil sehingga terbukti KSB mendapatkan yang terbaik,” kata Niken.
Dalam kegiatan ini TP PKK NTB menyalurkan bantuan bibit sayuran, bantuan produk-produk hasil olahan ikan yang dibuat oleh UMKM dan IKM Provinsi NTB, pemberian bantuan ayam peliharaan, dan bantuan untuk para penenun dan pengrajin di Kabupaten Sumbawa Barat.
Bupati Musyafirin turut mengapresiasi semua yang dilakukan oleh TP. PKK KSB. Bupati meminta agar Dekranasda lebih dimaksimalkan. “Dekranasda di NTB sudah seperti tulang punggung, namun di KSB harus lebih dimaksimalkan lagi, sehingga perlu kinerja yang massif untuk dapat mengembangkannya. Terbukti hanya UMKM dan IKM yang mampu bertahan di tengah krisis pandemic saat ini, sehingga ini harus menjadi fokus dan perhatian kita semua. Pada momentum ini saya ingin Dekranasda dengan produk-produknya dapat kita kembangkan,” kata Musyafirin.
Bidang kedua yang menjadi perhatian Bupati Sumbawa Barat selain Dekranasda adalah pemenuhan hortikultura. ”Kelemahan kita yang kedua yaitu pemenuhan hortikultura, kita belum mandiri. Semoga pemenuhan hortikultura juga dapat menjadi fokus dan perhatian kita,” tambah Musyafirin.
Dalam kesempatan itu Bupati mengemukan bahwa Pemkab Sumbawa Barat memilki beberapa program bantuan pada masyarakat yang terdampak pandemi. “Jadi berapapun paket itu, kita akan tambah dia. Sama halnya dengan JPS Gemilang senilai dengan Rp250 ribu, kita subsidi dia lagi Rp350 ribu sehingga menjadi nilainya menjadi 600 ribu,” ucapnya.
Jadi semua paket yang diterima oleh masyarakat KSB yang terdampak Covid bernilai Rp600 ribu.
Bupati Sumbawa Barat Musyafirin didampingi Ketua TP PKK Sumbawa Barat Hanipah W. Musyafirin menyambut secara langsung kedatangan Ketua TP PKK Provinsi NTB.
Selain menyerahkan paket Jaring Pengaman Sosial (JPS) Gemilang III, Ketua TP PKK Provinsi NTB juga menyerahkan paket gemarikan, paket bansos lasqi, paket bansos dekranasda dan launching paket bantuan unggas.
Dalam laporannya Ketua TP PKK Sumbawa Barat menyampaikan bahwa selama masa pandemi Covid-19, TP PKK Sumbawa Barat sudah banyak melakukan kegiatan, di antaranya membagikan 500 paket sembako dan 2000 masker ke delapan kecamatan di Kabupaten Sumbawa Barat. TP PKK Sumbawa Barat juga bekerjasama dengan dinas-dinas terkait untuk membagikan bantuan kepada masyarakat.
Meski di masa pandemi TP PKK KSB memiliki antusiasme yang tinggi dalam memberikan arahan-arahan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol Covid-19. Dia menyampaikan bahwa meskipun Dekranasda di Sumbawa Barat belum maksimal namun, upaya-upaya peningkatan kapasitas terus dilakukan.
“Alhamdulillah Bank Indonesia memberikan 2 unit paket tenun yang akan diberikan kepada para penenun yang ada di Desa Mantar dan Desa Kertasari,” kata Hanipah.
Sebelum mengakhiri laporannya, Ketua TP PKK Kabupaten Sumbawa Barat meminta agar Pemkab Sumbawa Barat dapat memberikan anggaran rutin kepada Dekranasda sehingga kegiatan yang dilaksanakan bisa maksimal dan dapat mengikuti jejak kabupaten-kabupaten lain.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua TP. PKK Provinsi NTB, Bunda Niken mengapresiasi kinerja Kabupaten Sumbawa Barat dalam rangka menekan penularan Covid-19 dan bangga terhadap kinerja TP PKK KSB. “Kami sangat bangga dengan KSB yang selalu totalitas dan maksimal. Memang usaha itu tidak akan pernah menghianati hasil sehingga terbukti KSB mendapatkan yang terbaik,” kata Niken.
Dalam kegiatan ini TP PKK NTB menyalurkan bantuan bibit sayuran, bantuan produk-produk hasil olahan ikan yang dibuat oleh UMKM dan IKM Provinsi NTB, pemberian bantuan ayam peliharaan, dan bantuan untuk para penenun dan pengrajin di Kabupaten Sumbawa Barat.
Bupati Musyafirin turut mengapresiasi semua yang dilakukan oleh TP. PKK KSB. Bupati meminta agar Dekranasda lebih dimaksimalkan. “Dekranasda di NTB sudah seperti tulang punggung, namun di KSB harus lebih dimaksimalkan lagi, sehingga perlu kinerja yang massif untuk dapat mengembangkannya. Terbukti hanya UMKM dan IKM yang mampu bertahan di tengah krisis pandemic saat ini, sehingga ini harus menjadi fokus dan perhatian kita semua. Pada momentum ini saya ingin Dekranasda dengan produk-produknya dapat kita kembangkan,” kata Musyafirin.
Bidang kedua yang menjadi perhatian Bupati Sumbawa Barat selain Dekranasda adalah pemenuhan hortikultura. ”Kelemahan kita yang kedua yaitu pemenuhan hortikultura, kita belum mandiri. Semoga pemenuhan hortikultura juga dapat menjadi fokus dan perhatian kita,” tambah Musyafirin.
Dalam kesempatan itu Bupati mengemukan bahwa Pemkab Sumbawa Barat memilki beberapa program bantuan pada masyarakat yang terdampak pandemi. “Jadi berapapun paket itu, kita akan tambah dia. Sama halnya dengan JPS Gemilang senilai dengan Rp250 ribu, kita subsidi dia lagi Rp350 ribu sehingga menjadi nilainya menjadi 600 ribu,” ucapnya.
Jadi semua paket yang diterima oleh masyarakat KSB yang terdampak Covid bernilai Rp600 ribu.
(ars)