3 Penguasa Pertama Kesultanan Mataram, Salah Satunya Mencapai Masa Keemasan
loading...
A
A
A
Pergantian kekuasaan ini membawa dampak buruk dengan munculnya pemberontakan di beberapa daerah. Misalnya seperti pemberontakan Pangeran Puger di Demak, dan pemberontakan Pangeran Jayanegara di Ponorogo.
Dilansir dari laman Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Sultan Agung dikenal sebagai salah satu raja yang berhasil membawa kerajaan Mataram Islam mencapai puncak kejayaan pada 1627, tepatnya setelah empat belas tahun Sultan Agung memimpin kerajaan Mataram Islam.
Dalam kurun waktu 1613 sampai 1645 wilayah kekuasaan Mataram Islam meliputi Jawa Tengah, Jawa Timur dan sebagian Jawa Barat. Selain itu, Sultan Agung juga menjadi otak serangan ke Batavia untuk mengusir VOC dari nusantara.
Namun serangan Mataram Islam terhadap VOC yang berkedudukan di Batavia mengalami kegagalan disebabkan tentara VOC membakar lumbung persediaan makanan pasukan kerajaan Mataram Islam pada saat itu.
Hingga pada akhirnya Raden Mas Rangsang meninggal pada tahun 1646 M dan digantikan oleh putranya, Susuhunan Amangkurat I. Dia memerintah pada rentang waktu tahun 1646-1677.
Lihat Juga: Mengenal Pengulu Kerajaan Mataram Islam yang Punya Pengaruh Agama, Politik, dan Ahli Hitung
3. Raden Mas Rangsang
Sesudah Mas Jolang meninggal, dia digantikan oleh Raden Mas Rangsang yang disebut dengan raja paling besar Kerajaan Mataram yang bergelar Sultan Agung Hanyokrokusumo yang memerintah dari tahun 1613 sampai 1645.Dilansir dari laman Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Sultan Agung dikenal sebagai salah satu raja yang berhasil membawa kerajaan Mataram Islam mencapai puncak kejayaan pada 1627, tepatnya setelah empat belas tahun Sultan Agung memimpin kerajaan Mataram Islam.
Dalam kurun waktu 1613 sampai 1645 wilayah kekuasaan Mataram Islam meliputi Jawa Tengah, Jawa Timur dan sebagian Jawa Barat. Selain itu, Sultan Agung juga menjadi otak serangan ke Batavia untuk mengusir VOC dari nusantara.
Namun serangan Mataram Islam terhadap VOC yang berkedudukan di Batavia mengalami kegagalan disebabkan tentara VOC membakar lumbung persediaan makanan pasukan kerajaan Mataram Islam pada saat itu.
Hingga pada akhirnya Raden Mas Rangsang meninggal pada tahun 1646 M dan digantikan oleh putranya, Susuhunan Amangkurat I. Dia memerintah pada rentang waktu tahun 1646-1677.
Lihat Juga: Mengenal Pengulu Kerajaan Mataram Islam yang Punya Pengaruh Agama, Politik, dan Ahli Hitung
(bim)