Garang Berseragam TNI saat Tipu Kekasih, Residivis Ini Ciut di Hadapan Polisi
loading...
A
A
A
CIREBON - Pria berinisial Ds, hanya bisa tertunduk lesu saat digelandang anggota Satreskrim Polresta Cirebon. Sebelumnya, Ds begitu nampak garang dan gagah berseragam TNI, lalu nekat menipu kekasihnya, dan menggasak seluruh harta benda milik wanita yang dikenalnya di media sosial (Medsos).
Ds merupakan TNI gadungan, warga Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Aksi penipuan itu, dilakukan Ds pada Selasa (11/4/2023) di kawasan Sedong, Kabupaten Cirebon. Sebelum melakukan aksi penipuan, pelaku mencari korban melalui media sosial.
Setelah berhasil berkenalan, pelaku langsung melancarkan aksinya dengan menunjukan foto-foto saat menggunakan seragam TNI untuk meyakinkan korban. Setelah berhasil menyakinkan korban, pelaku mencoba mengajak korban jalan-jalan.
Bujukan TNI gadungan ini, dituruti oleh korban, sehingga mereka pergi jalan-jalan. "Pelaku ini mengaku sebagai anggota TNI, mencari korban melalui media sosial, untuk meyakinkan korban, pelaku menunjukan foto-foto menggunakan seragam TNI," kata Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, Jumat (14/4/2023).
Di tengah perjalanan, lanjut Arif, pelaku secara tiba-tiba berhenti dan meminta korban untuk menemani pelaku bertemu komandannya. Namun, tas dan barang berharga milik korban diminta untuk tidak dibawa dan disimpan di dalam mobil.
"Setelah keduanya ke luar mobil, pelaku meminta izin kepada korban untuk kembali ke mobil, dengan alasan akan mengunci mobil dan meminta korban untuk menunggu di luar mobil," terang Arif.
Ds merupakan TNI gadungan, warga Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Aksi penipuan itu, dilakukan Ds pada Selasa (11/4/2023) di kawasan Sedong, Kabupaten Cirebon. Sebelum melakukan aksi penipuan, pelaku mencari korban melalui media sosial.
Setelah berhasil berkenalan, pelaku langsung melancarkan aksinya dengan menunjukan foto-foto saat menggunakan seragam TNI untuk meyakinkan korban. Setelah berhasil menyakinkan korban, pelaku mencoba mengajak korban jalan-jalan.
Bujukan TNI gadungan ini, dituruti oleh korban, sehingga mereka pergi jalan-jalan. "Pelaku ini mengaku sebagai anggota TNI, mencari korban melalui media sosial, untuk meyakinkan korban, pelaku menunjukan foto-foto menggunakan seragam TNI," kata Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, Jumat (14/4/2023).
Di tengah perjalanan, lanjut Arif, pelaku secara tiba-tiba berhenti dan meminta korban untuk menemani pelaku bertemu komandannya. Namun, tas dan barang berharga milik korban diminta untuk tidak dibawa dan disimpan di dalam mobil.
"Setelah keduanya ke luar mobil, pelaku meminta izin kepada korban untuk kembali ke mobil, dengan alasan akan mengunci mobil dan meminta korban untuk menunggu di luar mobil," terang Arif.