Senang Dapat Bantuan Perindo, Pedagang Bakso Ini Berharap Makin Laris
loading...
A
A
A
SURABAYA - Siti Nasiyah, penjual bakso di Jalan Kranggan 136, Bubutan, Surabaya, Jawa Timur menerima bantuan gerobak Perindo. Bantuan itu dari Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Partai Perindo DPRD Jawa Timur Dapil 1 Surabaya, Gunawan STh, Kamis (13/4/2023).
Saat penyerahan, Gunawan Sth didampingi sejumlah Bacaleg Dapil 4 DPRD Surabaya dari Partai Perindo seperti Michael, Liem Mulyono dan Fenny Manopo STh.
Bantuan ini sebagai bentuk misi perjuangan Partai Perindo yang terus hadir dan membantu masyarakat kecil.
“Saya sangat senang sekali (menerima bantuan gerobak Partai Perindo),” kata Siti Nasiyah.
Ibu dua anak ini berjualan bakso sejak tahun 2006. Ketika berjualan, Siti menggunakan gerobak yang dia beli dalam kondisi bekas. Mengingat sudah cukup lama, gerobak tersebut kini sudah rusak dimakan usia.
Sehingga, gerobak tersebut tidak bisa digunakan untuk berjualan kemana-mana. Bahkan, ketika ada bazaar, dirinya tidak bisa ikut.
“Untuk beli ban gerobak saja tidak sanggup. Dan terima kasih sekarang dapat bantuan gerobak dari Partai Perindo,” katanya.
Dalam sehari, Siti Nasiyah yang berjualan bersama suaminya, bisa meraih penghasilan sekitar Rp300.000. Dengan adanya gerobak baru ini, diharapkan semakin banyak lagi pembeli.
Sebab, gerobak tersebut cukup bersih dan rapi. Apalagi gerobak ini sudah dilengkapi dengan layanan pembayaran digital Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
QRIS sendiri dikembangkan oleh industri sistem pembayaran bersama dengan Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code dapat lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.
"Terima kasih Partai Perindo, sudah membantu orang seperti saya. Semoga jualan bakso saya semakin laris,” ujarnya.
Saat penyerahan, Gunawan Sth didampingi sejumlah Bacaleg Dapil 4 DPRD Surabaya dari Partai Perindo seperti Michael, Liem Mulyono dan Fenny Manopo STh.
Bantuan ini sebagai bentuk misi perjuangan Partai Perindo yang terus hadir dan membantu masyarakat kecil.
“Saya sangat senang sekali (menerima bantuan gerobak Partai Perindo),” kata Siti Nasiyah.
Ibu dua anak ini berjualan bakso sejak tahun 2006. Ketika berjualan, Siti menggunakan gerobak yang dia beli dalam kondisi bekas. Mengingat sudah cukup lama, gerobak tersebut kini sudah rusak dimakan usia.
Sehingga, gerobak tersebut tidak bisa digunakan untuk berjualan kemana-mana. Bahkan, ketika ada bazaar, dirinya tidak bisa ikut.
“Untuk beli ban gerobak saja tidak sanggup. Dan terima kasih sekarang dapat bantuan gerobak dari Partai Perindo,” katanya.
Dalam sehari, Siti Nasiyah yang berjualan bersama suaminya, bisa meraih penghasilan sekitar Rp300.000. Dengan adanya gerobak baru ini, diharapkan semakin banyak lagi pembeli.
Sebab, gerobak tersebut cukup bersih dan rapi. Apalagi gerobak ini sudah dilengkapi dengan layanan pembayaran digital Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
QRIS sendiri dikembangkan oleh industri sistem pembayaran bersama dengan Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code dapat lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.
"Terima kasih Partai Perindo, sudah membantu orang seperti saya. Semoga jualan bakso saya semakin laris,” ujarnya.
(shf)