Pamit Pergi ke Kebun, Perempuan di Lampung Utara Ditemukan Tewas di Bendungan

Rabu, 05 April 2023 - 05:53 WIB
loading...
Pamit Pergi ke Kebun,...
Warga Desa Pengaringan Kecamatan Abung Barat, Lampung Utara (Lampura) dikagetkan dengan penemuan sesosok mayat di aliran Bendungan Way Buminabung, Selasa (4/4/2023). (Ist)
A A A
LAMPUNG UTARA - Warga Desa Pengaringan Kecamatan Abung Barat, Lampung Utara (Lampura) dikagetkan dengan penemuan sesosok mayat di aliran Bendungan Way Buminabung, Selasa (4/4/2023).

Jenazah berjenis kelamin perempuan itu pertama kali ditemukan oleh Fauzi Alfarizi(50), warga setempat saat melintas di jalan sekitar Bendungan.

Fauzi langsung melapor ke warga lainnya dan selanjutnya melaporkan kepada Kepala Desa Pengaringan Sarkasi. Kemudian, Sarkasi menghubungi Bhabinkamtibmas. “Begitu mendapat laporan, Polisi langsung datang dan mengevakuasi jenazah korban,” ujar Sarkasi, Rabu (5/4/2023).

Setelah dilakukan identifikasi oleh pihak Kepolisian, diketahui jika jasad itu adalah Mutinem (55), warga Dusun Bedeng Desa Oganlima Kecamatan Abung Barat yang sempat mengilang beberapa hari sebelumnya.

Berdasarkan informasi, diketahui jika korban Mutinem sudah menghilang sejak Minggu 2 April 2023. Saat itu sekitar pukul 06.00 WIB korban berpamitan kepada suaminya Edi Sutrisno untuk pergi ke kebun guna mengambil cabai.

Namun, setelah tiga jam korban tidak pulang, sehingga suaminya menyusul ke kebun tetapi korban tidak ditemukan. Suami korban hanya menemukan sejumlah peralatan milik korban berada di tepi aliran sungai daerah setempat.

Mendapati itu, korban bersama warga melakukan pencarian bersama Bhabinkamtibmas, tapi tidak ditemukan.

Kapolsek Abung Barat AKP Tri Handoko membenarkan penemuan Mayat tersebut dan diketahui bahwa mayat tersebut merupakan orang hilang yang sempat dilaporkan ke pihaknya.

“Petugas langsung turun lapangan untuk melakukan identifikasi bersama pihak Puskesmas Oganlima dan dari hasil pemeriksaan luar bahwa tidak ditemukan adanya tindakan kekerasan. Kondisinya saat ini sudah membengkak,” katanya.

Baca: Pencuri Modus Pecah Kaca Mobil Beraksi di Lampung, Gondol Uang Rp800 Juta.

Kini, lanjut AKP Tri Handoko, korban telah dibawa pulang pihak keluarga dan suami korban Edi Sutrisno menolak untuk dilakukan tindakan kepolisian terhadap jenazah korban yakni dilakukan visum etverendum dan autopsi.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2482 seconds (0.1#10.140)