Targetkan Terus Tumbuh, Kembangkan Produk-produk Baru di Sektor Properti

PADANG - Sektor properti di Indonesia diprediksi akan terus tumbuh pada tahun 2023, meskipun ancaman resesi krisis ekonomi yang menjadi isu global ditahun ini.

Para pihak pengembang terus gencar membuat inovasi dan terobosan baru untuk bertahan dan tumbuh. Apalagi pihak Bank Indonesia (BI) juga masih memperpanjang pelonggaran rasio loan to value (LTV) KPR hingga 31 Desember 2023 untuk mendorong perbaikan kinerja KPR.

“Bisnis properti bisa dikatakan masih cukup tangguh menghadapi kondisi pasca pandemi Covid-19, bahkan termasuk dari 10 sektor yang tidak pernah tumbuh negatif meskipun Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) perbankan sempat kontraksi”, kata Heru Koesmahargyo, Direktur Utama Bank BTN dalam Webinar Economic & Property Outlook 2023.

Optimis untuk prospek bisnis properti perumahan ini terutama pada tahun 2023, hal ini dapat dilihat dengan terus meningkatnya permintaan pasar akan kepemilikan dikawasan perumahan yang dikembangkan oleh Dofla Land sebagai developer.

Dengan penerapan prinsip CANI (Constant And Never Ending Improvement) menjadi alasan kuat Doris Flantika selaku Direktur Utama. Target tersebut tentu harus melebihi capaian marketing sales pada tahun 2022.

Untuk mencapai target itu semua pihaknya telah merilis produk-produk baru yang dapat menjadi pilihan utama bagi konsumen dalam memilih kawasan perumahan sebagai hunian yang nyaman, berkualitas dan aman tentunya.

Dofla Land sendiri merupakan salah satu developer perumahan yang berpusat di Kota Padang. Selain menyediakan perumahan subsidi juga menyediakan perumahan komersil, saat ini telah mengembangkan beberapa kawasan di sekitar Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman.

Saat ini Dofla Land menyediakan beberepa jenis perumahan diantaranya Grand Alana View 2 yang berada di Anak Air, Koto Tangah, Kota Padang, terdiri tipe 36 ,tipe 40 dan tipe 60 setiap rumah dilengkapi dengan gerbang mewah.

Lantai full keramik, atap genteng metal berwarna, rangka atap baja ringan dan dinding batu alam. Untuk harga dimulai dari 299 juta rupiah, dengan cicilan dibawah satu juta.

Keuntungan dari lokasi ini berada dikawasan strategis karena dekat dengan kawasan Bandara Internasional Minangkabau dan Gerbang Tol Padang –Pekanbaru sehingga memudahkan akses transportasi untuk kedepannya.