23.477 Siswa di Jawa Timur Lolos Masuk PTN Tanpa Tes

Sabtu, 01 April 2023 - 02:51 WIB
loading...
23.477 Siswa di Jawa Timur Lolos Masuk PTN Tanpa Tes
Sebanyak 23.477 siswa di jawa Timur lolos masuk PTN melalui jalur SNBP.Foto/ilustrasi
A A A
SURABAYA - Jawa Timur (Jatim) berhasil mempertahankan prestasinya sebagai provinsi dengan peserta terbanyak diterima Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi ( SNBP ) Tahun 2023.

Berdasarkan hasil seleksi jalur SNBP Tahun 2023 yang dilakukan oleh Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BPPP) Kemendikbud Ristek, sebanyak 23.477 peserta asal Jawa Timur diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dari total keseluruhan pendaftar mencapai 92.790.

Disusul Jawa Barat dengan 14.424 peserta, Jawa Tengah dengan 11.968 peserta, Sumatera Utara dengan 10.906 peserta dan Aceh dengan 6.888 peserta diterima.

"Kabar ini sangat kami syukuri serta menggembirakan dan membanggakan karena Jatim kembali mampu menempati peringkat pertama untuk jumlah siswa terbanyak yang diterima di SNBP 2023," kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Jumat (31/3/2023).

Baca juga: Ini Prodi Paling Diminati dan Terketat di Universitas Brawijaya pada SNBP 2023

Khofifah mengamati bahwa dari tahun ke tahun jumlah peserta dari Jatim yang diterima pun semakin meningkat. Tahun 2022 sebanyak 17.807 siswa, tahun 2021 16.998 siswa dan tahun 2020 sebanyak 13.803 siswa diterima. "Dan tahun 2023 tercatat 23.477 siswa," ujarnya.

Tak hanya itu, pada SNBP tahun 2023 ini, Jatim juga menjadi daerah tertinggi yang siswanya diterima jalur SNBP 2023 melalui jalur KIP-Kuliah (beasiswa oleh negara) yaitu sebanyak 5.624 peserta. Disusul Aceh 3.956 peserta, Sumatera Utara 3.541 peserta, Jawa Barat 3.454 peserta dan Jawa Tengah 3.415 peserta.

“Siswa yang diterima melalui jalur KIP-K semoga dapat terus berprestasi sehingga mampu membanggakan keluarga sekaligus mengangkat derajat keluarga. Harapannya, setelah lulus dan bekerja nanti bekerja, mereka bisa membantu keluarga menjadi lebih sejahtera,” ujar Khofifah.

Dia melanjutkan, jalur KIP Kuliah menjadi peluang emas bagi siswa kurang mampu untuk terus berprestasi dengan melanjutkan studi di perguruan tinggi. "Dengan memanfaatkan program tersebut, calon mahasiswa dapat kuliah di PTN favorit manapun yang dikehendaki dengan biaya dari pemerintah," terangnya.

Sebagaimana diketahui, SNBP sendiri merupakan pengganti dari Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), dimana seleksi juga dilakukan berdasarkan prestasi dengan mempertimbangkan nilai-nilai sesuai rumpun ilmu yang dipelajari di jenjang Sekolah Menengah.

Jika dulu SNMPTN dikelola oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), kini SNBP 2023 dikelola oleh BPPP di bawah Kemendikbud Ristek.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1528 seconds (0.1#10.140)