Nostalgia ke Gorontalo, Menparekraf Rekomendasikan Kuliner Ini untuk Buka Puasa
loading...
![Nostalgia ke Gorontalo,...](https://pict.sindonews.net/webp/732/pena/news/2023/03/27/174/1056697/nostalgia-ke-gorontalo-menparekraf-rekomendasikan-kuliner-ini-untuk-buka-puasa-uac.webp)
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat bernostalgia di Gorontalo. Dia pun mekomendasikan kuliner khas setempat sebagai menu buka puasa. Foto: Istimewa
A
A
A
GORONTALO - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Menparekraf ), Sandiaga Salahuddin Uno melanjutkan kunjungan kerjanya ke daerah, kali ini yang dituju adalah Provinsi Gorontalo .
Kehadiran Sandi di Semenanjung Utara Pulau Sulawesi itu merupakan nostalgia baginya karena dia berdarah Gorontalo dari garis sang ayah. Apalagi dia berkesempatan menyantap kuliner-kuliner andalan pulau tersebut.
Untuk hidangan utama menu buka puasa, Menparekraf Sandiaga merekomendasikan sajian berbahan baku ikan. Lantaran ikan menjadi sumber makanan utama di sana.
“Makanannya yang terkenal di sini berbahan baku ikan dengan sambal dabu-dabu, ilanulo, ayam iloni, binte biluhuta, sayur sup ikan ilahe,” katanya.
Yah, kuliner menjadi sajian yang wajib dicicipi jika berada di Provinsi Gorontalo. Wilayah ini dikenal memiliki beragam cita rasa kuliner yang sangat khas dan sangat jarang bisa ditemui di daerah lain.
“Kuliner di Gorontalo sangat banyak tadi saya beli pia, bageya dan biasanya saya buka puasa dengan pisang goreng goroho,” kata Menparekraf Sandiaga seusai berbuka puasa di daerah Kabupaten Limboto, Provinsi Gorontalo, Sabtu (25/3/2023).
Menparekraf Sandiaga juga menjelaskan saat bulan puasa ada potensi kenaikan omzet yang diperkirakan mencapai 35-45 persen, untuk itu para UMKM diharapkan bisa menangkap peluang itu sehingga bisa menjadikan bulan Ramadan sebagai momentum untuk naik kelas.
“Selama bulan Ramadan ini biasanya akan banyak permintaan terutama produk kuliner seperti kurma, takjil. Serta nanti hampers lebaran bisa juga dibuat dari produk-produk kuliner khas Gorontalo,” tukasnya.
Lihat Juga: 4 Penumpang Pesawat SAM Air Tewas usai Jatuh di Dekat Bandara Pohuwato, Ini Identitasnya
Kehadiran Sandi di Semenanjung Utara Pulau Sulawesi itu merupakan nostalgia baginya karena dia berdarah Gorontalo dari garis sang ayah. Apalagi dia berkesempatan menyantap kuliner-kuliner andalan pulau tersebut.
Untuk hidangan utama menu buka puasa, Menparekraf Sandiaga merekomendasikan sajian berbahan baku ikan. Lantaran ikan menjadi sumber makanan utama di sana.
“Makanannya yang terkenal di sini berbahan baku ikan dengan sambal dabu-dabu, ilanulo, ayam iloni, binte biluhuta, sayur sup ikan ilahe,” katanya.
Yah, kuliner menjadi sajian yang wajib dicicipi jika berada di Provinsi Gorontalo. Wilayah ini dikenal memiliki beragam cita rasa kuliner yang sangat khas dan sangat jarang bisa ditemui di daerah lain.
“Kuliner di Gorontalo sangat banyak tadi saya beli pia, bageya dan biasanya saya buka puasa dengan pisang goreng goroho,” kata Menparekraf Sandiaga seusai berbuka puasa di daerah Kabupaten Limboto, Provinsi Gorontalo, Sabtu (25/3/2023).
Menparekraf Sandiaga juga menjelaskan saat bulan puasa ada potensi kenaikan omzet yang diperkirakan mencapai 35-45 persen, untuk itu para UMKM diharapkan bisa menangkap peluang itu sehingga bisa menjadikan bulan Ramadan sebagai momentum untuk naik kelas.
“Selama bulan Ramadan ini biasanya akan banyak permintaan terutama produk kuliner seperti kurma, takjil. Serta nanti hampers lebaran bisa juga dibuat dari produk-produk kuliner khas Gorontalo,” tukasnya.
Lihat Juga: 4 Penumpang Pesawat SAM Air Tewas usai Jatuh di Dekat Bandara Pohuwato, Ini Identitasnya
(nic)