Seleksi Bacaleg, NasDem Jabar Gandeng Akademisi Gelar Tes Wawancara
loading...
DPW Partai NasDem Jabar menggelar tes wawancara terhadap puluhan bacaleg di Kantor DPW Partai NasDem Jawa Barat di Cipaganti, Kota Bandung. Foto/Dok. SINDOnews
A
A
A
BANDUNG - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Jawa Barat menggelar tes wawancara terhadap puluhan bakal calon anggota legislatif (bacaleg) dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat. Tes wawancara digelar di Kantor DPW Partai NasDem Jawa Barat di Cipaganti, Kota Bandung.
Wawancara ini untuk memastikan para caleg yang nantinya akan diturunkan di setiap dapil sudah siap untuk bersaing di Pemilu 2024. "Acara ini (wawancara) digelar karena kita ingin memastikan calon-calon yang akan kita turunkan betul-betul berkompetensi dan serius untuk bertarung di pemilu mendatang," kata Sekretaris DPW Partai NasDem Jabar, Mamat Rachmat dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/2/2023).
Dalam proses wawancara ini, DPW Partai NasDem Jawa Barat bekerja sama dengan para pakar komunikasi, akademisi, dan praktisi di bidang psikologi. Para akademisi dan pakar ini menggali berbagai potensi para bacaleg yang mengikuti kegiatan wawancara ini.
"Output dari wawancara ini, kita bisa melihat kompetensi dan jaringan dari masing-masing caleg. Ketika sudah tahu hasilnya, kita berharap mendapatkan caleg-caleg yang potensial, berkualitas, berintegritas," terangnya.
Politikus yang akrab disapa Kang Rachmat ini mengakui Partai NasDem membutuhkan caleg yang berkualitas. Alasannya pertarungan di Pemilu 2024 cukup berat. Partai lain juga bakal menyiapkan caleg yang bagus demi meraih simpati masyarakat.
"Caleg merupakan ujung tombak partai politik dari pertarungan meraih suara rakyat. Bagaimana rakyat bisa memilih partainya, kalau calegnya kurang bagus," tandasnya.
Partai NasDem sebelumnya telah membuka pendaftaran bagi putra putri terbaik untuk menjadi caleg. Masing-masing pengurus Partai NasDem di tingkat DPW dan DPD kemudian melakukan verifikasi administrasi para caleg karena pendaftaran bakal calon anggota DPR dan DPRD ke KPU dijadwalkan berlangsung pada 1-11 Mei 2023. Sedangkan penetapan daftar calon tetap diumumkan pada 11 Oktober 2023.
Wawancara ini untuk memastikan para caleg yang nantinya akan diturunkan di setiap dapil sudah siap untuk bersaing di Pemilu 2024. "Acara ini (wawancara) digelar karena kita ingin memastikan calon-calon yang akan kita turunkan betul-betul berkompetensi dan serius untuk bertarung di pemilu mendatang," kata Sekretaris DPW Partai NasDem Jabar, Mamat Rachmat dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/2/2023).
Dalam proses wawancara ini, DPW Partai NasDem Jawa Barat bekerja sama dengan para pakar komunikasi, akademisi, dan praktisi di bidang psikologi. Para akademisi dan pakar ini menggali berbagai potensi para bacaleg yang mengikuti kegiatan wawancara ini.
"Output dari wawancara ini, kita bisa melihat kompetensi dan jaringan dari masing-masing caleg. Ketika sudah tahu hasilnya, kita berharap mendapatkan caleg-caleg yang potensial, berkualitas, berintegritas," terangnya.
Politikus yang akrab disapa Kang Rachmat ini mengakui Partai NasDem membutuhkan caleg yang berkualitas. Alasannya pertarungan di Pemilu 2024 cukup berat. Partai lain juga bakal menyiapkan caleg yang bagus demi meraih simpati masyarakat.
"Caleg merupakan ujung tombak partai politik dari pertarungan meraih suara rakyat. Bagaimana rakyat bisa memilih partainya, kalau calegnya kurang bagus," tandasnya.
Partai NasDem sebelumnya telah membuka pendaftaran bagi putra putri terbaik untuk menjadi caleg. Masing-masing pengurus Partai NasDem di tingkat DPW dan DPD kemudian melakukan verifikasi administrasi para caleg karena pendaftaran bakal calon anggota DPR dan DPRD ke KPU dijadwalkan berlangsung pada 1-11 Mei 2023. Sedangkan penetapan daftar calon tetap diumumkan pada 11 Oktober 2023.
(poe)
Explore More