Kagetnya Hayam Wuruk Dengar Rombongan Calon Istrinya Diserang Pasukan Majapahit di Lapangan Bubat

Selasa, 07 Februari 2023 - 07:14 WIB
loading...
Kagetnya Hayam Wuruk...
Hayam Wuruk/Ilustrasi
A A A
Gajah Mada dan Hayam Wuruk konon tak berkoordinasi saat pertempuran Bubat yang menewaskan hampir seluruh rombongan Sunda. Saat itu rombongan Kerajaan Sunda datang ke Majapahit guna menikahkan putri raja bernama Dyah Pitaloka Citraresmi.

Namun kedatangan pasukan Sunda ke Majapahit ini sejak awal dikatakan Gajah Mada menginginkan agar sebagai sebuah penaklukan wilayah. Alhasil pernikahan yang seharusnya dibumbui dengan rasa cinta, diarahkan Gajah Mada menjadi sebuah pernikahan politik tanpa sepengetahuan sang raja Hayam Wuruk.

Peperangan pun pecah tak bisa terhindarkan. Satu lesatan anak panah yang tak diketahui melesat dari busur siapa menerjang utusan Gajah Mada yang diurus ke rombongan Sunda. Alhasil utusan itu langsung terkapar di tanah yang membuat suasana tidak kondusif. Sejak awal pasukan Sunda yang tidak siap perang pun kewalahan akibat kalah jumlah personel dari pasukan Majapahit.

Pada "Sandyakala di Timur Jawa 1042 - 1527 M : Kejayaan dan Keruntuhan Kerajaan Hindu dari Mataram Kuno II hingga Majapahit", disebutkan rombongan Sunda yang tidak siap berperang ini terpaksa harus menghunus pedang. Kerajaan Majapahit yang sedari awal sudah siap dibawah komando Gajah Mada mempersiapkan pasukan Balamati-nya.

Baca juga: Misteri Pusaka Sunan Giri, Keris Kalam Munyeng yang Bikin Majapahit Puyeng

Sementara pasukan Sunda berjumlah jauh lebih sedikit, para pejabat negeri pun terpaksa turun langsung ke gelanggang perang. Raja, menteri, dan pembesar Sunda berusaha mempertahankan kehormatan sebagai ksatria Sunda. Pertempuran tak seimbang ini konon terjadi lapangan Bubat.

Pasukan Sunda menyerang ke arah selatan, di sana pasukan Majapahit dibuat kocar-kacir. Namun serangan dari pasukan Sunda itu dapat dipatahkan oleh pasukan Majapahit di bawah komando Arya Sentong, Patih Gowi, Patih Marga Lewis, Patih Teteg, dan Jaran Baya. Para Menteri Arraman dan pasukan berkuda berganti menyerang pasukan Sunda.

Serangan itu berhasil meluluhlantakkan pertahanan hingga pasukan Sunda menyingkir ke arah barat daya. Pasukan Sunda yang akhirnya dapat dikepung itu berhadapan dengan pasukan Gajah Mada. Singkat cerita Raja Sunda dan menteri - menterinya gugur dalam peperangan ini.

Kabar peperangan tak seimbang ini sampai ke telinga raja Hayam Wuruk yang telah menunggu sedari awal sebenarnya. Sang Raja Majapahit ini begitu kaget dan sangat kecewa sekaligus menyesalkan atas insiden yang terjadi di Pesanggrahan Bubat tersebut.

Apalagi Hayam Wuruk kian sedih mendengar calon istrinya Dyah Pitaloka Citraresmi wafat bunuh diri usai menusukkan pisau kecil ke perutnya. Putri Sunda Dyah Pitaloka Citraresmi memilih mati membela harga dirinya, dan Sunda daripada harus hidup menanggung beban.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kisah Mpu Prapanca,...
Kisah Mpu Prapanca, Pejabat Keagamaan Sekaligus Penulis Nagarakretagama Sejarah Peradaban Majapahit
Kisah Perang Bhatoro...
Kisah Perang Bhatoro Katong vs Ki Ageng Kutu dalam Penyebaran Islam di Ponorogo
Bangunan Suci Peninggalan...
Bangunan Suci Peninggalan Kerajaan Majapahit dari Kagenengan, Antahpura, hingga Bhayalango
Riwayat Puluhan Candi...
Riwayat Puluhan Candi Peninggalan Kerajaan Majapahit di Lereng Gunung Penanggungan dan Lawu
5.000 Pasukan Kediri...
5.000 Pasukan Kediri Tewas Akibat Serangan Mendadak Tartar Mongol dan Raden Wijaya
Masa Kelam Ibu Kota...
Masa Kelam Ibu Kota Kerajaan Majapahit Setelah Dikalahkan Demak
Kisah Penaklukkan Majapahit...
Kisah Penaklukkan Majapahit oleh Kesultanan Demak Membuat Raja Bhre Kertabhumi Ditahan
Siasat Raden Wijaya...
Siasat Raden Wijaya Pukul Mundur Pasukan Tartar Mongol yang Dikenal Tangguh
Dewi Andongsari, Sosok...
Dewi Andongsari, Sosok Ibunda Gajah Mada yang Jarang Diketahui
Rekomendasi
Negara Ini Kembali Larang...
Negara Ini Kembali Larang Rakyatnya Kunjungi Israel, Marah atas Pembantaian di Gaza
Kisah Si Kembar Risyad...
Kisah Si Kembar Risyad dan Rasyid, Lulus Bersama dari ITS Mengejar Mimpi di Dunia Teknologi
Miss Indonesia Monica...
Miss Indonesia Monica Sembiring Bangun Akses Air Bersih di Kampung Ciseke Banten
Berita Terkini
Ciptakan UMKM Sukses,...
Ciptakan UMKM Sukses, Pelajar di Bogor Ikuti Pelatihan Wirausaha
5 jam yang lalu
Bekasi Perluas Jaringan...
Bekasi Perluas Jaringan Perpipaan demi Tingkatkan Jumlah Pelanggan
6 jam yang lalu
Partai Perindo Dampingi...
Partai Perindo Dampingi Anak Korban Dugaan Pencabulan di Jakarta Barat
6 jam yang lalu
Dokter Pemerkosa Pasien...
Dokter Pemerkosa Pasien RSHS Bisa Dihukum Kebiri, Veronica Tan: Patut Dipertimbangkan
6 jam yang lalu
Ahmad Sahroni Minta...
Ahmad Sahroni Minta Polisi Jangan Ragu Usut SPBU Oplosan di Bali
6 jam yang lalu
Peduli Sesama, Anggota...
Peduli Sesama, Anggota Legislatif Partai Perindo Manggarai Timur Petrus Yohanes Elmiance Bantu Nenek yang Hidup Sebatang Kara di Gubuk Tua
7 jam yang lalu
Infografis
Ibtihal Aboussad Dipecat...
Ibtihal Aboussad Dipecat Microsoft karena Menentang Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved