Kaca Mobil Ketua DPRD Sarolangun Jambi Dilempar Busi Orang Tak Dikenal
loading...
A
A
A
JAMBI - Mobil dinas Ketua DPRD Sarolangun, Jambi, Tontawi Jauhari dilempar busi oleh orang tak dikenal. Kaca mobil Pajero hitam metalik BH 3 S pecah dilempar busi malam hari. Diduga ini modus baru para pembegal untuk merampas barang korban.
Dodi Penolasari Harahap sopir mobil tersebut mengatakan, peristiwa tersebut berlangsung malam hari saat ketua DPRD bersama istri menuju Jambi dari Sarolangun untuk menghadiri wisuda anaknya di Universitas Jambi Mendalo.
"Iyo, dilempar orang pakai busi di ness Sebanyak 2 busi, saat itu memang kondisi jalan tidak begitu ramai," ujar Dodi, Minggu (22/1/2023).
Saat kejadian, mobil tersebut dikemudikan Tontawi Jauhari. "Kebetulan langsung ketuo nian yang bawa mobil, Kami Dari arah sarolangun menuju jambi dan kejadian itu Sekira pukul 00:01 Wib, lokasinya dijalan ness setelah perkebunan sawit PTP IV," jelasnya.
Baca juga: Angkut 8 WNA, Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo
Disinggung kecepatan kendaraan saat itu, Dodi mengatakan tidak begitu cepat karena kondisi jalan sempit untuk ukuran Pajero.
"Diperkirakan sekitar 80-100 Km/Jam, Kami menduga pelaku pelemparan itu dari atas pohon, karena jika dari arah berlawanan pasti kelihatan kena cahaya mobil, apalagi kondisi lampu mobilkan sudah menggunakan lampu LED, kan terang itu, nah saat itu kami tidak melihat ada siapa dipinggir jalan," bebernya
Sementara Tontawi Jauhari tidak begitu mempersoalkan. menurutnya, musibah itu bisa saja terjadi kepada siapapun, apalagi kondisinya malam hari dan sepi.
"Biasalah, namanya juga kita berjalan tengah malam, tidak tentu lagi siapa yang melemparnya, cuma kaca depan yang pecah"kata Tontawi.
Kendati demikian, Tontawi Jauhari berpesan dan berharap kepada seluruh pengguna jalan via Ness-Jambi agar selalu waspada dan berhati hati jika melalui jalan tersebut apa lagi saat malam hari.
"Saya menghimbau kepada pengendara agar hati hati, terutama dari arah Sarolangun, Merangin dan kerinci, tetap waspada jangan melintasi jalur ini sendirian, ditakutkan ini modus baru bagi tindakan kejahatan," harapnya
Dodi Penolasari Harahap sopir mobil tersebut mengatakan, peristiwa tersebut berlangsung malam hari saat ketua DPRD bersama istri menuju Jambi dari Sarolangun untuk menghadiri wisuda anaknya di Universitas Jambi Mendalo.
"Iyo, dilempar orang pakai busi di ness Sebanyak 2 busi, saat itu memang kondisi jalan tidak begitu ramai," ujar Dodi, Minggu (22/1/2023).
Saat kejadian, mobil tersebut dikemudikan Tontawi Jauhari. "Kebetulan langsung ketuo nian yang bawa mobil, Kami Dari arah sarolangun menuju jambi dan kejadian itu Sekira pukul 00:01 Wib, lokasinya dijalan ness setelah perkebunan sawit PTP IV," jelasnya.
Baca juga: Angkut 8 WNA, Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo
Disinggung kecepatan kendaraan saat itu, Dodi mengatakan tidak begitu cepat karena kondisi jalan sempit untuk ukuran Pajero.
"Diperkirakan sekitar 80-100 Km/Jam, Kami menduga pelaku pelemparan itu dari atas pohon, karena jika dari arah berlawanan pasti kelihatan kena cahaya mobil, apalagi kondisi lampu mobilkan sudah menggunakan lampu LED, kan terang itu, nah saat itu kami tidak melihat ada siapa dipinggir jalan," bebernya
Sementara Tontawi Jauhari tidak begitu mempersoalkan. menurutnya, musibah itu bisa saja terjadi kepada siapapun, apalagi kondisinya malam hari dan sepi.
"Biasalah, namanya juga kita berjalan tengah malam, tidak tentu lagi siapa yang melemparnya, cuma kaca depan yang pecah"kata Tontawi.
Kendati demikian, Tontawi Jauhari berpesan dan berharap kepada seluruh pengguna jalan via Ness-Jambi agar selalu waspada dan berhati hati jika melalui jalan tersebut apa lagi saat malam hari.
"Saya menghimbau kepada pengendara agar hati hati, terutama dari arah Sarolangun, Merangin dan kerinci, tetap waspada jangan melintasi jalur ini sendirian, ditakutkan ini modus baru bagi tindakan kejahatan," harapnya
(msd)