Malang Diguncang Gempa M4,8, BPBD: Tak Ada Laporan Kerusakan
Rabu, 21 Desember 2022 - 08:48 WIB
MALANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memastikan gempa berkekuatan magnitudo 4,8 yang mengguncang Kabupaten Malang tidak terjadi kerusakan. Gempa berkekuatan magnitudo 4,8 itu terjadi pada Rabu dini hari (21/12/2022) pukul 01.05 WIB.
Kepala BPBD Kabupaten Malang M. Nur Fuad menegaskan, dari hasil laporan dan asesmen sejumlah petugas serta tim di lapangan tidak ditemukan adanya kerusakan.
"Alhamdulilah, dari pantauan sementara dari teman-teman di lapangan, sampai saat ini masih aman terkendali hingga pagi ini," kata Nur Fuad saat dikonfirmasi MPI, pada Rabu pagi (21/12/2022).
Ia pun berharap gempa - gempa yang terjadi tidak menimbulkan kerusakan dan korban jiwa kembali di wilayah Kabupaten Malang. "Mudah-mudahan tetap aman," jawabnya.
Meski demikian, ia meminta masyarakat tetap tenang dan tidak mempercayai dan menyebarkan berita atau informasi yang belum diketahui kebenarannya.
"Masyarakat juga kami minta menghindar bangunan - bangunan yang disinyalir tidak tahan terhadap guncangan gempa dan bangunan-bangunan yang rapih, retak, atau sudah tua umur bangunannya," ucap dia.
Sebagai informasi, gempa berkekuatan 4,8 mengguncang Kabupaten Malang pada Rabu dini hari (21/12/2022) pukul 01.05. WIB. Gempa bumi ini berpusat pada koordinat 8,89° LS, 112,46° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 84 km arah barat daya Malang, Jawa Timur, pada kedalaman 29 kilometer.
BMKG mencatat gempa bumi dirasakan di beberapa daerah di selatan Jawa Timur, seperti di daerah Trenggalek, Karangkates, Kabupaten Malang, Blitar dengan kekuatan II-III MMI, atau getaran dirasakan nyata di dalam rumah, terasa getaran seakan ada truk berlalu.
Getaran gempa juga dirasakan di Tempursari, Pronojiwo, Pasirian Lumajang, dengan kekuatan II MMI. Dimana getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang
Kepala BPBD Kabupaten Malang M. Nur Fuad menegaskan, dari hasil laporan dan asesmen sejumlah petugas serta tim di lapangan tidak ditemukan adanya kerusakan.
"Alhamdulilah, dari pantauan sementara dari teman-teman di lapangan, sampai saat ini masih aman terkendali hingga pagi ini," kata Nur Fuad saat dikonfirmasi MPI, pada Rabu pagi (21/12/2022).
Ia pun berharap gempa - gempa yang terjadi tidak menimbulkan kerusakan dan korban jiwa kembali di wilayah Kabupaten Malang. "Mudah-mudahan tetap aman," jawabnya.
Meski demikian, ia meminta masyarakat tetap tenang dan tidak mempercayai dan menyebarkan berita atau informasi yang belum diketahui kebenarannya.
"Masyarakat juga kami minta menghindar bangunan - bangunan yang disinyalir tidak tahan terhadap guncangan gempa dan bangunan-bangunan yang rapih, retak, atau sudah tua umur bangunannya," ucap dia.
Sebagai informasi, gempa berkekuatan 4,8 mengguncang Kabupaten Malang pada Rabu dini hari (21/12/2022) pukul 01.05. WIB. Gempa bumi ini berpusat pada koordinat 8,89° LS, 112,46° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 84 km arah barat daya Malang, Jawa Timur, pada kedalaman 29 kilometer.
BMKG mencatat gempa bumi dirasakan di beberapa daerah di selatan Jawa Timur, seperti di daerah Trenggalek, Karangkates, Kabupaten Malang, Blitar dengan kekuatan II-III MMI, atau getaran dirasakan nyata di dalam rumah, terasa getaran seakan ada truk berlalu.
Getaran gempa juga dirasakan di Tempursari, Pronojiwo, Pasirian Lumajang, dengan kekuatan II MMI. Dimana getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang
(msd)
tulis komentar anda