Geger Warga Gunungsitoli Ditemukan Tewas dengan Pisau Menancap di Perut
Jum'at, 18 November 2022 - 08:24 WIB
Polisi saat melakukan olah TKP di lokasi pembunuhan. iNews TV/Iman
GUNUNGSITOLI - Warga Dusun VI Desa Bawodesolo, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara mendadak geger . Mereka dikejutkan dengan tewasnya salah seorang warga bernama Yunia Zendrato.
Pasalnya, Yunia tewas dengan kondisi pisau masih menancap di perut di ruang tamu rumahnya. Penemuan jasad korban, berawal dari salah seorang anggota keluarga yang baru bangun dari tempat tidur.
Saat menuju ruang tamu, saksi kaget melihat korban sudah dalam keadaan tidak tidak bernyawa dengan posisi pisau dapur tertancap di perut korban dan mengeluarkan darah. Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara, dugaan awal polisi menyebutkan penyebab kematian korban karena bunuh diri.
Baca: Tragis, 2 Warga Tapanuli Selatan Tewas Tertimbun Longsor di Jurang.
Kanit 1 Satreskrim Polres Nias Ipda Dermawan Laoli mengatakan dugaan korban tewas masih dalam penyelidikan polisi.
"Kita masih menyelidiki lebih lanjut mengenai dugaan tewasnya korban," pungkasnya.
Lihat Juga: Banjir Bandang Terjang 5 Kecamatan di Tanah Datar, 7 Meninggal dan Belasan Jembatan Terdampak
Pasalnya, Yunia tewas dengan kondisi pisau masih menancap di perut di ruang tamu rumahnya. Penemuan jasad korban, berawal dari salah seorang anggota keluarga yang baru bangun dari tempat tidur.
Saat menuju ruang tamu, saksi kaget melihat korban sudah dalam keadaan tidak tidak bernyawa dengan posisi pisau dapur tertancap di perut korban dan mengeluarkan darah. Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara, dugaan awal polisi menyebutkan penyebab kematian korban karena bunuh diri.
Baca: Tragis, 2 Warga Tapanuli Selatan Tewas Tertimbun Longsor di Jurang.
Kanit 1 Satreskrim Polres Nias Ipda Dermawan Laoli mengatakan dugaan korban tewas masih dalam penyelidikan polisi.
"Kita masih menyelidiki lebih lanjut mengenai dugaan tewasnya korban," pungkasnya.
Lihat Juga: Banjir Bandang Terjang 5 Kecamatan di Tanah Datar, 7 Meninggal dan Belasan Jembatan Terdampak
(nag)
tulis komentar anda