Ketua DPRD Kendal Minta Para Calon Kepala Desa Siap Menang dan Kalah
Minggu, 16 Oktober 2022 - 16:22 WIB
KENDAL - Ketua DPRD Kendal Muhammad Makmun meminta para calon kepala desa untuk menjaga kondusivitas di masyarakat dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada 19 Oktober 2022 mendatang.
Pihaknya juga meminta para kontestan untuk mengedepankan persatuan dan kesatuan, baik menjelang pelaksanaan maupun setelah digelarnya Pilkades serentak nanti.
“Siapapun yang terpilih nanti bisa benar-benar membangun dan memajukan desanya. Sementara yang tidak terpilih bisa legowo dan ikut mendukung kades terpilih menjalankan programnya,” kata Makmun, saat menghadiri Deklarasi Pilkades Damai yang digelar di Pendopo Tumenggung Bahurekso, Sabtu (15/10/2022).
Makmun mengapresiasi digelarnya Deklarasi Pilkades Damai yang menurutnya penting untuk mengantisipasi terjadinya konflik pada pelaksanaan Pilkades.
"Deklarasi damai ini adalah ihktiar bersama sebagai salah satu bentuk dukungan untuk melahirkan para pemimpin desa yang dapat mensejahterakan desanya masing-masing. Dan dengan deklarasi damai ini akan membawa Pilkades dapat berjalan dengan tertib aman dan lancar," kata Makmun.
Sementara itu, Bupati Kendal Dico M Ganinduto berharap, seluruh calon kepala desa yang mengikuti pilkades 2022 bisa menjalankan poin-poin penting yang tertuang dalam deklarasi.
Ditegaskan, seluruh calon kepala desa harus siap menang maupun kalah dan menjalankan proses kontestasi pilkades sesuai dengan aturan perundang-undangan yang telah ditetapkan.
"Semua harus siap menang dan harus kalah. Panitia juga akan memastikan semua prosesnya berjalan dengan kondusif dan aman," jelas Dico.
Terkait adanya beberapa lokasi yang disinyalir berpotensi rawan dalam pelaksanaan pilkades, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan TNI/Polri untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
"Untuk daerah yang berpotensi rawan, kita akan melakukan pemantauan berkala. Beberapa desa yang disinyalir rawan mungkin ada perlakuan yang lebih ketat lagi. Pada prinsipnya kita berharap pilkades ini mendewasakan demokrasi di Kabupaten Kendal," bebernya.
Diberitakan, sebanyak 185 calon kepala desa mengikuti Deklarasi Pilkades Serentak Damai 2022 yang diselenggarakan Kesbangpol Kendal di Pendopo Tumenggung Bahurekso, Sabtu (15/10/2022). Para calon kepala desa tersebut adalah kontestan dari 62 desa yang akan menyelenggarakan Pilkades serentak pada tanggal 19 Oktober mendatang.
Hadir dalam deklarasi Bupati dan Wakil Bupati Kendal, Dico M Ganinduto dan Windu Suko Basuki, Ketua DPRD Kendal, Muhammad Makmun, jajaran Forkopimda, Sekda Kendal, Sugiono, para Camat beserta Fokopimcam se-Kabupaten Kendal, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kabupaten Kendal.
Pihaknya juga meminta para kontestan untuk mengedepankan persatuan dan kesatuan, baik menjelang pelaksanaan maupun setelah digelarnya Pilkades serentak nanti.
“Siapapun yang terpilih nanti bisa benar-benar membangun dan memajukan desanya. Sementara yang tidak terpilih bisa legowo dan ikut mendukung kades terpilih menjalankan programnya,” kata Makmun, saat menghadiri Deklarasi Pilkades Damai yang digelar di Pendopo Tumenggung Bahurekso, Sabtu (15/10/2022).
Makmun mengapresiasi digelarnya Deklarasi Pilkades Damai yang menurutnya penting untuk mengantisipasi terjadinya konflik pada pelaksanaan Pilkades.
"Deklarasi damai ini adalah ihktiar bersama sebagai salah satu bentuk dukungan untuk melahirkan para pemimpin desa yang dapat mensejahterakan desanya masing-masing. Dan dengan deklarasi damai ini akan membawa Pilkades dapat berjalan dengan tertib aman dan lancar," kata Makmun.
Sementara itu, Bupati Kendal Dico M Ganinduto berharap, seluruh calon kepala desa yang mengikuti pilkades 2022 bisa menjalankan poin-poin penting yang tertuang dalam deklarasi.
Ditegaskan, seluruh calon kepala desa harus siap menang maupun kalah dan menjalankan proses kontestasi pilkades sesuai dengan aturan perundang-undangan yang telah ditetapkan.
"Semua harus siap menang dan harus kalah. Panitia juga akan memastikan semua prosesnya berjalan dengan kondusif dan aman," jelas Dico.
Terkait adanya beberapa lokasi yang disinyalir berpotensi rawan dalam pelaksanaan pilkades, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan TNI/Polri untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
"Untuk daerah yang berpotensi rawan, kita akan melakukan pemantauan berkala. Beberapa desa yang disinyalir rawan mungkin ada perlakuan yang lebih ketat lagi. Pada prinsipnya kita berharap pilkades ini mendewasakan demokrasi di Kabupaten Kendal," bebernya.
Diberitakan, sebanyak 185 calon kepala desa mengikuti Deklarasi Pilkades Serentak Damai 2022 yang diselenggarakan Kesbangpol Kendal di Pendopo Tumenggung Bahurekso, Sabtu (15/10/2022). Para calon kepala desa tersebut adalah kontestan dari 62 desa yang akan menyelenggarakan Pilkades serentak pada tanggal 19 Oktober mendatang.
Hadir dalam deklarasi Bupati dan Wakil Bupati Kendal, Dico M Ganinduto dan Windu Suko Basuki, Ketua DPRD Kendal, Muhammad Makmun, jajaran Forkopimda, Sekda Kendal, Sugiono, para Camat beserta Fokopimcam se-Kabupaten Kendal, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kabupaten Kendal.
(ars)
tulis komentar anda