Jelang Puncak Pelaksanaan KTT G20, Begini Kesiapan Bali

DENPASAR - Pemprov Bali terus melakukan berbagai persiapan sebagai tuan rumah KTT G20 , 15-16 November 2022. Persiapan itu mulai dari infrastruktur, keamanan hingga kesehatan.

"Kami sangat konsen dengan berbagai persiapan demi suksesnya KTT G20," kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Bali Gede Pramana dalam jumpa pers daring, Selasa (11/10/2022).





Dia menjelaskan, dari kesiapan infrastruktur, telah dilakukan renovasi gedung VVIP Bandara Ngurah Rai. Tempat ini akan menjadi pintu kedatangan bagi kepala negara.

Kemudian dilakukan pengaspalan jalan raya dari bandara sampai menuju dua venue G20, yaitu di ITDC Nusa Dua dan Sawangan Kuta Selatan.

Perbaikan juga dilakukan di jalan menuju Garuda Wisnu Kencana dan Tamah Hutan Rakyat (Tahura) Ngurah Rai. Kedua tempat ini akan dikunjungi para delegasi.

Dari kesiapan pengamanan, Pramana mengatakan telah bekerjasana dengan Kodam IX Udayana dan Polda Bali. "Kami ingin tunjukkan Bali aman untuk kegiatan internasional," sebutnya.



Selain itu, dikerahkan pecalang yang tergabung dalam sistem pengamanan lingkungan terpadu berbasis desa adat atau Sipandu Beradat. "Kita tidak mau ada kerusuhan ataupun hal-hal yang dapat mengganggu KTT," imbuh Gede.

Terakhir kesiapan kesehatan, sebanyak tujuh rumah sakit disiagakan bagi delegasi. Terdiri RS Prof Ngoerah, RS Bali Mandara, RS PTN Udayana, RSAD Udayana, RS Bhayangkara, RS Siloam dan RS BIMC Nusa Dua.

Pramana berharap KTT G20 akan cepat memulihkan sektor pariwisata Bali yang sempat terpuruk karena pandemi. "Kami berharap Bali jadi pusat inspirasi untuk memunculkan ide-ide yang baik," pungkasnya.