Makassar Butuh Pemimpin Konsisten, Alasan Golkar Usung None
Selasa, 30 Juni 2020 - 18:49 WIB
MAKASSAR - DPP Partai Golkar akhirnya memutuskan mengusung Irman Yasin Limpo alias None di Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Makassar 2020.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Makassar Farouk M Beta menyambut baik keputusan tersebut. Dia menegaskan, saatnya Golkar menunjukkan jati dirinya.
“Kita butuh pemimpin yang konsisten menghargai partai dan menjunjung tinggi kedaulatan rakyat dan Insyaallah itu ada sama Bapak Irman Yasin Limpo,” kata Aru, sapaan mantan ketua DPRD Makassar ini.
Menurut Aru, DPP Golkar sudah mengambil keputusan berdasarkan perkembangan dan dinamika politik yang berkembang.
“Saatnya Golkar memperlihatkan jati diri sebagai partai besar, partai yang diperhitungkan dengan mengonsolidasi struktur partai mulai dari kota hingga ke pokkar dan saksi - saksi serta seluruh lembaga yang melahirkan dan dilahirkan,” bebernya.
Karena itu, selaku Ketua DPD II Golkar Makassar, Aru menyerukan agar semua kader dan simpatisan partai beringin untuk bersatu memenangkan usungannya di Kota Makassar.
“Untuk itu saya serukan dengan ucapan Bismillahir rahmanir rahim mari kita bersatu, dan bekerja untuk kepentingan rakyat,” tegasnya.
Dengan keputusan Golkar mengusung Irman Yasin Limpo alias None untuk bertarung di Pilwalkot Makassar 2020 . Maka surat tugas atau rekomendasi sebelumnya yang diberikan kepada Moh Ramdhan Danny Pomanto dibatalkan.
Keputusan ini berdasarkan hasil rapat tim Pilkada DPP Partai Golkar yang dipimpin langsung oleh ketua umum Airlangga Hartarto, Selasa (30/6/2020).
"Kota Makassar telah ditetapkan saudara Irman Yasin Limpo (None)," ujar Wakil Ketua Umum Bidang Bappilu dan Badan Saksi Nasional (BSN), Nurdin Halid dalam video berdurasi 2 menit 23 detik.
Lihat Juga: Puji Komitmen Perindo Kampanyekan Mulia, Aliyah Mustika Minta Warga Dukung Istri Mantan Wali Kota
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Makassar Farouk M Beta menyambut baik keputusan tersebut. Dia menegaskan, saatnya Golkar menunjukkan jati dirinya.
“Kita butuh pemimpin yang konsisten menghargai partai dan menjunjung tinggi kedaulatan rakyat dan Insyaallah itu ada sama Bapak Irman Yasin Limpo,” kata Aru, sapaan mantan ketua DPRD Makassar ini.
Menurut Aru, DPP Golkar sudah mengambil keputusan berdasarkan perkembangan dan dinamika politik yang berkembang.
“Saatnya Golkar memperlihatkan jati diri sebagai partai besar, partai yang diperhitungkan dengan mengonsolidasi struktur partai mulai dari kota hingga ke pokkar dan saksi - saksi serta seluruh lembaga yang melahirkan dan dilahirkan,” bebernya.
Karena itu, selaku Ketua DPD II Golkar Makassar, Aru menyerukan agar semua kader dan simpatisan partai beringin untuk bersatu memenangkan usungannya di Kota Makassar.
“Untuk itu saya serukan dengan ucapan Bismillahir rahmanir rahim mari kita bersatu, dan bekerja untuk kepentingan rakyat,” tegasnya.
Dengan keputusan Golkar mengusung Irman Yasin Limpo alias None untuk bertarung di Pilwalkot Makassar 2020 . Maka surat tugas atau rekomendasi sebelumnya yang diberikan kepada Moh Ramdhan Danny Pomanto dibatalkan.
Keputusan ini berdasarkan hasil rapat tim Pilkada DPP Partai Golkar yang dipimpin langsung oleh ketua umum Airlangga Hartarto, Selasa (30/6/2020).
"Kota Makassar telah ditetapkan saudara Irman Yasin Limpo (None)," ujar Wakil Ketua Umum Bidang Bappilu dan Badan Saksi Nasional (BSN), Nurdin Halid dalam video berdurasi 2 menit 23 detik.
Lihat Juga: Puji Komitmen Perindo Kampanyekan Mulia, Aliyah Mustika Minta Warga Dukung Istri Mantan Wali Kota
(agn)
tulis komentar anda