Diduga Korsleting Listrik, Rumah Warga Pringsewu Terbakar
Senin, 25 Juli 2022 - 06:43 WIB
PRINGSEWU - Diduga akibat korsleting listrik , rumah warga bernama Tukiran (57) di Dusun 1 Pekon Banyuwangi Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu terbakar , Minggu (24/7/2022).
Beruntung penghuni rumah berhasil dievakuasi, sehingga tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian materil diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Pemadaman dilakukan warga sekitar menggunakan peralatan seadanya hingga membutuhkan waktu satu jam lebih dan api baru berhasil dipadamkan.
Imam Rohyidin warga setempat menjelaskan, peristiwa itu pertamakali diketahui oleh menantu korban yang saat itu sedang berada di rumah.
Begitu melihat kepulan asap serta api yang terus menjalar dirinya hanya terdiam terpaku melihat api tak mampu untuk berteriak.
Beruntung, di sekitar rumah ada tetangga korban bernama Ak'ay yang juga melihat kebakaran itu. Kemudian Ak'ay berteriak meminta tolong warga lainnya untuk sembari memadamkan api. Baca: Hujan Lebat Selama 3 Jam, Puluhan Rumah di Tanggamus Kebanjiran.
Mendengar teriakan itu, kemudian warga sekitar datang berhamburan menuju lokasi dan berusaha memadamkan api namun sudah terlambat. Api sudah berhasil menghanguskan bagian atap rumah, dua kamar serta bagian dinding ruang bagian depan rumah.
Baca Juga: Pabrik Triplek di Jalan Raya Gempul Pasuruan Terbakar Hebat.
"Saat terjadinya kebakaran itu, hanya ada satu orang yang berada di dalam rumah. Rumah tersebut dihuni oleh mertua serta menantu, yang kebetulan mertua suami sedang bantu tetangga hajat, sedangkan menantu perempuan sedang berada di rumah karena dalam keadaan hamil. Sedangkan suaminya sedang berjualan air galon," jelas Imam.
Lihat Juga: Pj Gubernur Lampung Apresiasi Penanaman 20.000 Bibit Mangrove oleh MNC Peduli di Pesisir Pantai EMP
Beruntung penghuni rumah berhasil dievakuasi, sehingga tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian materil diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Pemadaman dilakukan warga sekitar menggunakan peralatan seadanya hingga membutuhkan waktu satu jam lebih dan api baru berhasil dipadamkan.
Imam Rohyidin warga setempat menjelaskan, peristiwa itu pertamakali diketahui oleh menantu korban yang saat itu sedang berada di rumah.
Begitu melihat kepulan asap serta api yang terus menjalar dirinya hanya terdiam terpaku melihat api tak mampu untuk berteriak.
Beruntung, di sekitar rumah ada tetangga korban bernama Ak'ay yang juga melihat kebakaran itu. Kemudian Ak'ay berteriak meminta tolong warga lainnya untuk sembari memadamkan api. Baca: Hujan Lebat Selama 3 Jam, Puluhan Rumah di Tanggamus Kebanjiran.
Mendengar teriakan itu, kemudian warga sekitar datang berhamburan menuju lokasi dan berusaha memadamkan api namun sudah terlambat. Api sudah berhasil menghanguskan bagian atap rumah, dua kamar serta bagian dinding ruang bagian depan rumah.
Baca Juga: Pabrik Triplek di Jalan Raya Gempul Pasuruan Terbakar Hebat.
"Saat terjadinya kebakaran itu, hanya ada satu orang yang berada di dalam rumah. Rumah tersebut dihuni oleh mertua serta menantu, yang kebetulan mertua suami sedang bantu tetangga hajat, sedangkan menantu perempuan sedang berada di rumah karena dalam keadaan hamil. Sedangkan suaminya sedang berjualan air galon," jelas Imam.
Lihat Juga: Pj Gubernur Lampung Apresiasi Penanaman 20.000 Bibit Mangrove oleh MNC Peduli di Pesisir Pantai EMP
(nag)
tulis komentar anda