Hary Tanoesoedibjo Ingatkan Partai Perindo Harus Jadi Partai Besar
Sabtu, 04 Juni 2022 - 14:22 WIB
SURABAYA - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) memberi sambutan secara virtual dalam kegiatan Pelatihan Juru Bicara yang digelar DPP Partai Perindo di Kantor DPW Partai Perindo Jawa Timur (Jatim) Jalan Kertajaya, Surabaya, Sabtu (4/6/2022). Kegiatan ini digelar untuk meningkatkan kapasitas kader dalam menyampaikan kegiatan partai di masyarakat.
Dalam sambutannya HT mengingatkan bahwa Partai Perindo ke depan harus menjadi partai besar dan bisa menguasai banyak kursi di legislatif. Baik ditingkat pusat, provinsi maupun kabupaten dan kota. Kegiatan pelatihan juru bicara ini, merupakan bagian dari upaya membesarkan partai.
"Kita harus mulai dari sekarang. Kita harus all out, all, all out. Tahun 2024 harus jauh, jauh lebih baik. Kita bukan merangkak tapi kita harus jadi partai besar," katanya.
Dengan menjadi partai yang besar, kata HT, Partai Perindo pun bisa berperan lebih besar, baik di legislatif maupun eksekutif. Sehingga, Perindo bisa memproteksi berbagai kebijakan masyarakat, termasuk masyarakat tertinggal, agar hidupnya menjadi lebih sejahtera.
"Itu semua bisa dicapai kalau Perindo bisa berperan, baik dalam legislatif maupun eksekutif, baik daerah maupun nasional," tegasnya lagi.
Dia menambahkan, juru bicara menjadi bagian penting dari Partai Perindo. Sebab, juru bicara ini yang nanti akan menyampaikan program-program partai ke masyarakat. Juru bicara ini juga menjadi upaya agar suara calon legislatif (caleg) dan Partai Perindo bisa maksimal.
"Juru bicara harus bisa menyampaikan pada masyarakat supaya suara partai bisa tersalurkan dengan baik. Sehingga masyarakat tahu kalau Partai Perindo adalah partai yang memperjuangkan masyarakat," terangnya.
Kegiatan pelatihan juru bicara ini diikuti oleh sekitar 44 kader yang berasal dari sejumlah DPD Partai Perindo di Jatim. Sejumlah materi pelatihan disiapkan dalam kegiatan yang digelar secara nasional tersebut. Baca juga: Formula E 2022, Ketua DPW Perindo DKI: Balapan Politik Lebih Kencang dari Balapan di Lintasan
Antara lain, materi terkait pemanfaatan media sosial, penyusunan rilis berita hingga bagaimana berkomunikasi dengan masyarakat. Baik secara langsung maupun lewat media cetak dan elektronik.
Dalam sambutannya HT mengingatkan bahwa Partai Perindo ke depan harus menjadi partai besar dan bisa menguasai banyak kursi di legislatif. Baik ditingkat pusat, provinsi maupun kabupaten dan kota. Kegiatan pelatihan juru bicara ini, merupakan bagian dari upaya membesarkan partai.
Baca Juga
"Kita harus mulai dari sekarang. Kita harus all out, all, all out. Tahun 2024 harus jauh, jauh lebih baik. Kita bukan merangkak tapi kita harus jadi partai besar," katanya.
Dengan menjadi partai yang besar, kata HT, Partai Perindo pun bisa berperan lebih besar, baik di legislatif maupun eksekutif. Sehingga, Perindo bisa memproteksi berbagai kebijakan masyarakat, termasuk masyarakat tertinggal, agar hidupnya menjadi lebih sejahtera.
"Itu semua bisa dicapai kalau Perindo bisa berperan, baik dalam legislatif maupun eksekutif, baik daerah maupun nasional," tegasnya lagi.
Dia menambahkan, juru bicara menjadi bagian penting dari Partai Perindo. Sebab, juru bicara ini yang nanti akan menyampaikan program-program partai ke masyarakat. Juru bicara ini juga menjadi upaya agar suara calon legislatif (caleg) dan Partai Perindo bisa maksimal.
"Juru bicara harus bisa menyampaikan pada masyarakat supaya suara partai bisa tersalurkan dengan baik. Sehingga masyarakat tahu kalau Partai Perindo adalah partai yang memperjuangkan masyarakat," terangnya.
Kegiatan pelatihan juru bicara ini diikuti oleh sekitar 44 kader yang berasal dari sejumlah DPD Partai Perindo di Jatim. Sejumlah materi pelatihan disiapkan dalam kegiatan yang digelar secara nasional tersebut. Baca juga: Formula E 2022, Ketua DPW Perindo DKI: Balapan Politik Lebih Kencang dari Balapan di Lintasan
Antara lain, materi terkait pemanfaatan media sosial, penyusunan rilis berita hingga bagaimana berkomunikasi dengan masyarakat. Baik secara langsung maupun lewat media cetak dan elektronik.
(don)
tulis komentar anda