Diduga Ingkar Janji Proyek, Kadis Pendidikan Simalungun Dikabarkan Disekap Rekanan di Hotel
Minggu, 22 Mei 2022 - 13:50 WIB
SIMALUNGUN - Kepala Dinas Pendidikan Pemkab Simalungun, Zocson Silalahi dikabarkan disekap rekanan atau kontraktor di sebuah hotel pekan kemarin.
Hal itu terjadi diduga akibat Zocson ingkar janji terkait proyek Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di sekolah-sekolah.
Informasi yang diperoleh, Zocson dan beberapa stafnya sempat dibawa paksa dari kantornya di Dinas Pendidikan di Pematang Raya, oleh seorang rekanan dan beberapa pria yang diduga oknum aparat ke salah satu hotel di Pematangsiantar.
Zocson disebut-sebut diminta untuk mengembalikan fee proyek pengadaan sarana TIK di sekolah- sekolah yang sumber dananya berasal dari Dana Alokasi Khusus dengan nilai lebih Rp40 miliar.
Bahkan Zocson diinformasi sempat dilarikan ke rumah sakit karena mengalami trauma, pascadisekap dan diduga mengalami intimidasi, supaya fee yang sudah diterima dikembalikan karena proyek pengadaan sarana TIK tidak dimenangkan oleh rekanan tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Pemkab Simalungun, Zocson Silalahi yang dikonfirmasi via pesan WhatsApp (WA) sejak kemarin malam tidak bersedia memberikan jawaban.
Namun di beberapa media Zocson dalam pernyataannya membantah disekap oleh rekanan karena ingkar janji proyek. tapi mengakui melakukan pertemuan dengan rekanan di salah satu hotel di Pematangsiantar membahas kegiatan.
Kepala Dinas Kominfo Pemkab Simalungun. SML Simangunsong yang dimintai upaya konfirmasi ke kepala Dinas Pendidikan Zocson Silalahi untuk memastikan apakah benar mengalami penyekapan terkait fee proyek juga mengaku hingga Minggu, (22/5/2022) belum dapat berkomunikasi.
"Dari semalam, Sabtu ,(21/5/2022) hingga sekarang, Minggu ,(22/5/2022) telpon saya tidak diangkat kepala Dinas Pendidikan", sebut Simangunsong.
Hal itu terjadi diduga akibat Zocson ingkar janji terkait proyek Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di sekolah-sekolah.
Informasi yang diperoleh, Zocson dan beberapa stafnya sempat dibawa paksa dari kantornya di Dinas Pendidikan di Pematang Raya, oleh seorang rekanan dan beberapa pria yang diduga oknum aparat ke salah satu hotel di Pematangsiantar.
Zocson disebut-sebut diminta untuk mengembalikan fee proyek pengadaan sarana TIK di sekolah- sekolah yang sumber dananya berasal dari Dana Alokasi Khusus dengan nilai lebih Rp40 miliar.
Bahkan Zocson diinformasi sempat dilarikan ke rumah sakit karena mengalami trauma, pascadisekap dan diduga mengalami intimidasi, supaya fee yang sudah diterima dikembalikan karena proyek pengadaan sarana TIK tidak dimenangkan oleh rekanan tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Pemkab Simalungun, Zocson Silalahi yang dikonfirmasi via pesan WhatsApp (WA) sejak kemarin malam tidak bersedia memberikan jawaban.
Namun di beberapa media Zocson dalam pernyataannya membantah disekap oleh rekanan karena ingkar janji proyek. tapi mengakui melakukan pertemuan dengan rekanan di salah satu hotel di Pematangsiantar membahas kegiatan.
Kepala Dinas Kominfo Pemkab Simalungun. SML Simangunsong yang dimintai upaya konfirmasi ke kepala Dinas Pendidikan Zocson Silalahi untuk memastikan apakah benar mengalami penyekapan terkait fee proyek juga mengaku hingga Minggu, (22/5/2022) belum dapat berkomunikasi.
"Dari semalam, Sabtu ,(21/5/2022) hingga sekarang, Minggu ,(22/5/2022) telpon saya tidak diangkat kepala Dinas Pendidikan", sebut Simangunsong.
tulis komentar anda