Bobby Nasution Bakal Rebut Simpati Suara Milenial di Pilkada Kota Medan
Minggu, 21 Juni 2020 - 20:03 WIB
Bobby Nasution menjadi sosok muda yang akan meramaikan kontestasi Pilkada Serentak 2020, Desember mendatang. (Foto/SINDOnews/Sartana Nasution)
MEDAN - Bobby Nasution menjadi sosok muda yang akan meramaikan kontestasi Pilkada Serentak 2020, Desember mendatang.
Menggunakan #KolaborasiMedanBerkah sebagai tema utama dalam gagasan dan gerakannya.
Tagar dan penggunaan redaksi "kolaborasi" menurut pengamat politik Faisal Riza sangat tepat menarik perhatian kaum millenial agar berpartisipasi aktif pada pilkada nanti.
"Saya kira, untuk menggaet millennial, kata kuncinya ada di kata kolaborasi. Cara berpikir dan bertindak adalah cara-cara terkini yang dilakukan millenial," katanya saat diwawancarai, Minggu (21/6/2020). (BACA JUGA: 32 Tahun Sengketa Batas Wilayah Aceh-Sumut Akhirnya Tuntas)
Akademisi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) ini menjelaskan, kebutuhan zaman saat ini adalah sinergi dan kolaborasi. "Sebab tidak zamannya lagi saling mendaku atau individual. Yang harus dilakukan adalah kerja sama, ya kolaborasi," jelasnya.
Selain itu, tambah Faisal Riza, kaum millenial saat ini menunjukkan ketertarikan besar terhadap hal-hal yang bersifat religius.
"Nah sebagai kaum muda millennial urban, hidup di kota harus religius juga, karena itu cara hidup harus berkah," tandasnya.
Menggunakan #KolaborasiMedanBerkah sebagai tema utama dalam gagasan dan gerakannya.
Tagar dan penggunaan redaksi "kolaborasi" menurut pengamat politik Faisal Riza sangat tepat menarik perhatian kaum millenial agar berpartisipasi aktif pada pilkada nanti.
"Saya kira, untuk menggaet millennial, kata kuncinya ada di kata kolaborasi. Cara berpikir dan bertindak adalah cara-cara terkini yang dilakukan millenial," katanya saat diwawancarai, Minggu (21/6/2020). (BACA JUGA: 32 Tahun Sengketa Batas Wilayah Aceh-Sumut Akhirnya Tuntas)
Akademisi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) ini menjelaskan, kebutuhan zaman saat ini adalah sinergi dan kolaborasi. "Sebab tidak zamannya lagi saling mendaku atau individual. Yang harus dilakukan adalah kerja sama, ya kolaborasi," jelasnya.
Selain itu, tambah Faisal Riza, kaum millenial saat ini menunjukkan ketertarikan besar terhadap hal-hal yang bersifat religius.
"Nah sebagai kaum muda millennial urban, hidup di kota harus religius juga, karena itu cara hidup harus berkah," tandasnya.
(vit)
tulis komentar anda