2 Kapal Jolloro Tabrakan di Sungai Pangkajene, 1 Penumpang Ditemukan Tewas
Minggu, 03 April 2022 - 18:24 WIB
PANGKEP - Tim SAR Gabungan dibantu warga, akhirnya menemukan satu orang korban tabrakan kapal jolloro yang mengalami kecelakaan laut di Sungai Pangkajenne, Kabupaten Pangkep , Sulawesi Selatan, Minggu (3/4/2022).
Saat ditemukan pada Minggu pagi, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, jasad korban pun langsung dievakuasi dan dikembalikan kepada keluarganya.
Penemuan korban setelah tim SAR Gabungan melakukan pencarian 1x24 jam, pencarian ini melibatkan, Basarnas, BPBD serta TNI Polri. Korban tersebut bernama Alwi (50) asal Pulau Salebbo, Kabupaten Pangkep.
“Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi kecelakaan tabrakan sesama Kapal Jolloro, di kawasan Sungai Pangkajene, Kelurahan Jagong, Kecamatan Pangkajenne,” kata Kepala Basarnas Sulsel, dr. Djunaedi.
Korban pun saat ini telah berhasil dievakuasi oleh tim sar gabungan dan dikembalikan ke keluarga untuk selanjutnya dikebumikan.
Selain mengevakuasi korban, sehari sebelumnya tim SAR bersama warga juga berhasil mengangkat bangkai kapal dan menurunkan tim penyelam untuk menyisir kedalaman sungai mencari keberadaan korban.
Diketahui pada Sabtu (2/4/2022), dua Kapal Jolloro asal Pulau Salebbo dan Pulau Balang Lompo terlibat tabrakan maut di Sungai Pangkajenne, sesaat setelah berbelanja kebutuhan pokok di pasar persiapan selama Ramadhan. Akibat perisitwa ini 12 orang menjadi korban.
Saat ditemukan pada Minggu pagi, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, jasad korban pun langsung dievakuasi dan dikembalikan kepada keluarganya.
Penemuan korban setelah tim SAR Gabungan melakukan pencarian 1x24 jam, pencarian ini melibatkan, Basarnas, BPBD serta TNI Polri. Korban tersebut bernama Alwi (50) asal Pulau Salebbo, Kabupaten Pangkep.
“Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi kecelakaan tabrakan sesama Kapal Jolloro, di kawasan Sungai Pangkajene, Kelurahan Jagong, Kecamatan Pangkajenne,” kata Kepala Basarnas Sulsel, dr. Djunaedi.
Korban pun saat ini telah berhasil dievakuasi oleh tim sar gabungan dan dikembalikan ke keluarga untuk selanjutnya dikebumikan.
Selain mengevakuasi korban, sehari sebelumnya tim SAR bersama warga juga berhasil mengangkat bangkai kapal dan menurunkan tim penyelam untuk menyisir kedalaman sungai mencari keberadaan korban.
Diketahui pada Sabtu (2/4/2022), dua Kapal Jolloro asal Pulau Salebbo dan Pulau Balang Lompo terlibat tabrakan maut di Sungai Pangkajenne, sesaat setelah berbelanja kebutuhan pokok di pasar persiapan selama Ramadhan. Akibat perisitwa ini 12 orang menjadi korban.
(nic)
tulis komentar anda