Banjir Bandang Palopo, Jalur Trans Sulawesi Lumpuh Total
Jum'at, 18 Februari 2022 - 02:08 WIB
Warga terpaksa berbalik arah akibat banjir bandang yang menerjang Kota Palopo, Kamis malam (17/2/2022). Foto: iNewsTV/Nasruddin Rubak
PALOPO - Banjir bandang yang menerjang jantung Kota Palopo , Sulawesi Selatan Kamis malam (17/2/2022), mengakibatkan jalur trans Sulawesi lumpuh.
Banjir kian diperparah dengan bertemunya air pasang hingga membuat banjir semakin meluas.
Derasnya arus membuat para pengendara memilih berputar arah, sementara para pengendara tak sedikit motor pengendara yang melintas mogok di tengah jalan.
Hingga Kamis malam (17/2/2022) tercatat ada empat kecamatan yang terendam banjir, masing masing Kecamatan Wara, Kecamatan Wara Timur, Kecamatan Wara Utara Dan Kecamatan Bara.
“Banjir terparah terjadi di Jalan Belimbing, Kecamatan Wara ketinggian air di daerah itu kini mencapai dada orang dewasa, sementara lumpur diperkirakan mencapai 50 Cm,” kata anggota Basarnas Palopo, Usman.
Tim gabungan saat ini terus berupaya melakukan asesmen di lokasi terparah untuk mengerahkan perahu demi melakukan evakuasi warga yang terdampak banjir.
“Kami mengimbau warga untuk tetap waspada dengan banjir susulan karena saat ini hujan deras masih mengguyur wilayah hulu,” ungkapnya.
Banjir kian diperparah dengan bertemunya air pasang hingga membuat banjir semakin meluas.
Derasnya arus membuat para pengendara memilih berputar arah, sementara para pengendara tak sedikit motor pengendara yang melintas mogok di tengah jalan.
Hingga Kamis malam (17/2/2022) tercatat ada empat kecamatan yang terendam banjir, masing masing Kecamatan Wara, Kecamatan Wara Timur, Kecamatan Wara Utara Dan Kecamatan Bara.
“Banjir terparah terjadi di Jalan Belimbing, Kecamatan Wara ketinggian air di daerah itu kini mencapai dada orang dewasa, sementara lumpur diperkirakan mencapai 50 Cm,” kata anggota Basarnas Palopo, Usman.
Baca Juga
Tim gabungan saat ini terus berupaya melakukan asesmen di lokasi terparah untuk mengerahkan perahu demi melakukan evakuasi warga yang terdampak banjir.
“Kami mengimbau warga untuk tetap waspada dengan banjir susulan karena saat ini hujan deras masih mengguyur wilayah hulu,” ungkapnya.
(nic)
tulis komentar anda