Bukan Perampokan, Ini Motif Pelaku Tega Bunuh Janda Guru Piano di Jember

Rabu, 19 Januari 2022 - 23:31 WIB
Dyah Budi Pritasari, guru les piano di Jember yang dibunuh karena tidak mau meminjamkan uang kepada pelaku. Foto: Dok/SINDOnews
JEMBER - Teka-teki motif pembunuhan guru piano di Jember yang semula diduga perampokan di Jalan Wijaya Kusuma, akhirnya terkuak.

Ternyata, pelaku yang bernama Hafid Prasetyo yang merupakan tukang service TV, marah lantaran tidak dipinjami uang oleh korban, sehingga kalap dan membunuh korban di dalam kamar mandi dengan pisau dapur di bagian lehernya.



Sementara ibu korban, Sri Hudi Asmara yang mengetahui anaknya dianiaya hingga meninggal menjerit namun disumpal lakban oleh pelaku. Kemudian mengambil uang milik korban sejumlah Rp13 juta lebih.

Sayangnya, teriakan korban membuat warga datang ke lokasi kejadian yang kemudian menangkap pelaku beramai-ramai.

Hal ini dibenarkan Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Komang Yogi Arya Wiguna. Dia menjelaskan dari introgasi kepada pelaku jika kedatangan pelaku ke rumah korban untuk membenahi televisi yang rusak.

“Namun setelah dicek ternyata kerusakan atas televisi itu tidak dapat dibenahi, sehingga pelaku menyarankan membeli baru,” kata AKP Komang.



Pelaku pun bersedia untuk mencarikan, hingga akhirnya korban memberi uang senilai Rp2 juta kepada pelaku untuk membeli TV baru.

“Saat memberi uang itu, ternyata korban membawa uang cukup banyak, sehingga pelaku tergiur untuk meminjam guna membayar tanggungan hutang kepada orang lain. Menurut pelaku ia terlilit banyak hutang,” kata Kasat Reskrim.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content