Politani Pangkep Ikuti Penyamaan Kurikulum Program Magister di Lampung
Rabu, 08 Desember 2021 - 13:34 WIB
Brainstorming penyamaan persepsi kurikulum program magister yang diikuti Politani Pangkep di Bandar Lampung, Selasa 7 Desember kemarin. Foto: Humas Politani Pangkep
PANGKEP - Politeknik Pertanian Negeri(Politani) Pangkep mengikuti brainstorming penyamaan persepsi program studi sejenis Magister Terapan Ketahanan Pangan (MTRP) di Hotel Emersia, Bandar Lampung, Selasa 7 Desember.
Kegiatan ini dilaksakan Politeknik Negeri Lampung (Polinela).Saat ini terdapat tiga Politeknik penyelenggara prodi MTKP, yakni Politani Pangkep , Polinela dan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh.
Baca Juga: Politani Pangkep
Pemaparan masing-masing kurikulum secara bergantian disampaikan Irmayani Noer sebagai Ketua Pengelola PPs Polinela, dan Junaedi Tjanring, Kaprodi Magister Terapan Ketahanan Pangan Politani Pangkep .
Baca Juga: Politani Pangkep
Baca juga:Rancang Ekosistem Kewirausahaan, Politani Pangkep Gelar Workshop
"Berdasarkan diskusi dari hasil pemaparan masing-masing kaprodi, disepakati akandilakukan penyamaan profil lulusan, penyesuaian nama mata kuliah dan penetapan ciri khas program studi masing-masing," terang Junaedi.
Menurut Junaedi, hasil ini juga diharapkan dapat menjadi acuan bagiprogram studi sejenis dari politeknik yang saat ini sedang pengusulan ijin penyelengaraan.
Kegiatan ini dilaksakan Politeknik Negeri Lampung (Polinela).Saat ini terdapat tiga Politeknik penyelenggara prodi MTKP, yakni Politani Pangkep , Polinela dan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh.
Baca Juga: Politani Pangkep
Pemaparan masing-masing kurikulum secara bergantian disampaikan Irmayani Noer sebagai Ketua Pengelola PPs Polinela, dan Junaedi Tjanring, Kaprodi Magister Terapan Ketahanan Pangan Politani Pangkep .
Baca Juga: Politani Pangkep
Baca juga:Rancang Ekosistem Kewirausahaan, Politani Pangkep Gelar Workshop
"Berdasarkan diskusi dari hasil pemaparan masing-masing kaprodi, disepakati akandilakukan penyamaan profil lulusan, penyesuaian nama mata kuliah dan penetapan ciri khas program studi masing-masing," terang Junaedi.
Menurut Junaedi, hasil ini juga diharapkan dapat menjadi acuan bagiprogram studi sejenis dari politeknik yang saat ini sedang pengusulan ijin penyelengaraan.
(luq)
tulis komentar anda