Markas PMI 24 Kabupaten/Kota Jadi Posko Siaga Banjir
Selasa, 07 Desember 2021 - 18:25 WIB
MAKASSAR - Relawan PMI 24 kabupaten/kota di Sulsel siaga bencana. Mereka siap membantu penanganan di lokasi terdampak bencana alam, khususnya banjir. Markas PMI di tiap daerah pun, sudah disiapkan menjadi posko siaga banjir.
"Sekarang ini seluruh markas PMI di daerah masing-masing sejak beberapa hari terakhir memang telah diminta untuk menjadikan markas sebagai posko siaga banjir," kata Ketua PMI Sulsel, Adnan Purichta Ichsan, Selasa (7/12).
Pusat dalam penanganan lebih lanjut," jelasnya.
Ia juga meminta seluruh relawan yang terjun ke lokasi-lokasi banjir agar tetap berhati-hati dan terus melakukan koordinasi.
Sementara itu, Sekretaris PMI Sulsel, Rahmansyah menuturkan, relawan tambahan juga sementara disiagakan di Markas PMI Sulsel.
Baca juga:Cuaca Ekstrem, PTM di Makassar Dihentikan Sementara
"Sesuai arahan Pak Ketua, relawan yang siaga di Markas PMI Sulsel untuk mengantisipasi pergerakan yang membutuhkan dukungan segera. Termasuk kita sudah siapkan perahu karet dan alat pertolongan lainnya," ungkapnya.
Sekadar diketahui, intensitas hujan yang tinggi dalam 3 hari terakhir mengakibatkan terjadinya banjir di beberapa daerah.
"Sekarang ini seluruh markas PMI di daerah masing-masing sejak beberapa hari terakhir memang telah diminta untuk menjadikan markas sebagai posko siaga banjir," kata Ketua PMI Sulsel, Adnan Purichta Ichsan, Selasa (7/12).
Pusat dalam penanganan lebih lanjut," jelasnya.
Ia juga meminta seluruh relawan yang terjun ke lokasi-lokasi banjir agar tetap berhati-hati dan terus melakukan koordinasi.
Sementara itu, Sekretaris PMI Sulsel, Rahmansyah menuturkan, relawan tambahan juga sementara disiagakan di Markas PMI Sulsel.
Baca juga:Cuaca Ekstrem, PTM di Makassar Dihentikan Sementara
"Sesuai arahan Pak Ketua, relawan yang siaga di Markas PMI Sulsel untuk mengantisipasi pergerakan yang membutuhkan dukungan segera. Termasuk kita sudah siapkan perahu karet dan alat pertolongan lainnya," ungkapnya.
Sekadar diketahui, intensitas hujan yang tinggi dalam 3 hari terakhir mengakibatkan terjadinya banjir di beberapa daerah.
(luq)
tulis komentar anda