Enam Pelajar Wakili Parepare di Festival Bahasa Daerah se-Sulsel
Selasa, 07 Desember 2021 - 17:30 WIB
Sejumlah pelajar yang mewaki Kota Parepare untuk mengikuti Festival Bahasa Daerah se-Sulsel. Foto: SINDOnews/Darwiaty Dalle
PAREPARE - Pemerintah Kota Parepare mengutus enam pelajar menengah pertama untuk mengikuti lomba dalam Festival Tunas Bahasa Ibu yang digelar Balai Bahasa Provinsi Sulsel.
Festivaltersebut berlangsung dari 7 hingga 10 Desember 2021, dipusatkan di Hotel Novotel Grand Shayla, Kota Makassar.
Baca Juga: Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare
"Kalian ini sudah menjadi pemenang. Lebih dari 6.000 siswa SMP tapi hanya kalian 6 orang yang terpilih dalam seleksi yang digelar dalam Olimpiade Olahraga dan Seni, kemarin. Ini membuktikan bahwa kalianlah yang terbaik," papar Arifuddin.
Arif menitip pesan kepada guru pendamping yang dikoordinir oleh seorang guru master dari SMP Negeri 2 Parepare, Rahmaniar, agar memperkuat solidaritas dan kebersamaan dalam menjaga nama baik daerah berjuluk Kota BJ Habibie ini.
Baca juga:Disdik Parepare Minta Pernyataan Orang Tua Siswa Jelang Belajar Tatap Muka
"Jaga kekompakan, saat ini kita membawa nama Parepare. Tidak lagi hanya untuk kepentingan sekolah saja tetapi kepentingan dan atas nama bersama Parepare," pesan Arif.
Adapun enam pelajar tersebut, empat orang di antaranya berasal dari SMP 2dan masing-masing satu orang dari SMP 9 serta SMP 10. Mereka adalah pada juara dalam lomba mendongeng, puisi, dan pidato berbahasa daerah Bugis di tingkat Kota Parepare, yang dikemas dalam Olimpiade Olahraga dan Seni beberapa waktu lalu.
Festivaltersebut berlangsung dari 7 hingga 10 Desember 2021, dipusatkan di Hotel Novotel Grand Shayla, Kota Makassar.
Baca Juga: Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare
"Kalian ini sudah menjadi pemenang. Lebih dari 6.000 siswa SMP tapi hanya kalian 6 orang yang terpilih dalam seleksi yang digelar dalam Olimpiade Olahraga dan Seni, kemarin. Ini membuktikan bahwa kalianlah yang terbaik," papar Arifuddin.
Arif menitip pesan kepada guru pendamping yang dikoordinir oleh seorang guru master dari SMP Negeri 2 Parepare, Rahmaniar, agar memperkuat solidaritas dan kebersamaan dalam menjaga nama baik daerah berjuluk Kota BJ Habibie ini.
Baca juga:Disdik Parepare Minta Pernyataan Orang Tua Siswa Jelang Belajar Tatap Muka
"Jaga kekompakan, saat ini kita membawa nama Parepare. Tidak lagi hanya untuk kepentingan sekolah saja tetapi kepentingan dan atas nama bersama Parepare," pesan Arif.
Adapun enam pelajar tersebut, empat orang di antaranya berasal dari SMP 2dan masing-masing satu orang dari SMP 9 serta SMP 10. Mereka adalah pada juara dalam lomba mendongeng, puisi, dan pidato berbahasa daerah Bugis di tingkat Kota Parepare, yang dikemas dalam Olimpiade Olahraga dan Seni beberapa waktu lalu.
(luq)
tulis komentar anda