Sembilan Pejuang Kemerdekaan Terbesar, Ada Soekarno dan William Wallace
Senin, 08 Juni 2020 - 07:16 WIB
Peradaban manusia selalu dihadapkan dengan masalah, salah satunya soal manusia yang tertindas karena berbagai faktor sosial. Penindasan dan perilaku kejam menyadarkan beberapa orang berpengaruh untuk berjuang meraih kebebasan atau kemerdekaan.
Sejarah mencatat sejumlah tokoh dikenal sebagai pejuang kemerdekaan di negaranya masing-masing dalam menentang penindasan. Berikut sembilan tokoh pejuang kemerdekaan terbesar.
1. Soekarno
Kontribusi : Pencetus Pancasila dan Proklamator Kemerdekaan RI
Pria kelahiran Surabaya, 6 Juni 1901 ini merupakan Presiden Indonesia pertama pada periode tahun 1945-1967. Peran penting sosok Bung Karno bagi Indonesia sendiri berupa sosok proklamator kemerdekaan Indonesia dan pencetus dasar negara, yaitu Pancasila. (Baca juga: Bung Karno, Arsitek dan Seniman yang Warnai Bangunan Nasional)
Sosoknya sendiri dikenal sebagai orator andal yang mampu membangkit semangat para pendengarnya. Bung Karno juga memberikan banyak gagasan di dunia internasional karena keprihatinan pada nasib kemerdekaan bangsa di Asia-Afrika. Presiden Soekarno mengambil inisiatif mengadakan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955.
2. Nelson Mandela
Kontribusi : Tokoh gerakan Anti-Apartheid
Partai Politik : Kongres Nasional Afrika
Sejarah mencatat sejumlah tokoh dikenal sebagai pejuang kemerdekaan di negaranya masing-masing dalam menentang penindasan. Berikut sembilan tokoh pejuang kemerdekaan terbesar.
1. Soekarno
Kontribusi : Pencetus Pancasila dan Proklamator Kemerdekaan RI
Pria kelahiran Surabaya, 6 Juni 1901 ini merupakan Presiden Indonesia pertama pada periode tahun 1945-1967. Peran penting sosok Bung Karno bagi Indonesia sendiri berupa sosok proklamator kemerdekaan Indonesia dan pencetus dasar negara, yaitu Pancasila. (Baca juga: Bung Karno, Arsitek dan Seniman yang Warnai Bangunan Nasional)
Sosoknya sendiri dikenal sebagai orator andal yang mampu membangkit semangat para pendengarnya. Bung Karno juga memberikan banyak gagasan di dunia internasional karena keprihatinan pada nasib kemerdekaan bangsa di Asia-Afrika. Presiden Soekarno mengambil inisiatif mengadakan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955.
2. Nelson Mandela
Kontribusi : Tokoh gerakan Anti-Apartheid
Partai Politik : Kongres Nasional Afrika
tulis komentar anda