Mengharukan! Air Mata AS Tahanan Narkoba Berlinang saat Proses Ijab Kabul
Kamis, 02 Desember 2021 - 01:50 WIB
Proses ijab kabul salah seorang tahanan kasus narkoba AS di Masjid Namirah Polres Bulukumba, Rabu (1/12/2021). Foto: SINDOnews/Eky Hendrawan
BULUKUMBA - Pria AS, tahanan narkoba tak kuasa menahan air mata haru dan bahagia saat menjalani proses ijab kabul di Masjid Namirah Polres Bulukumba demi menghalalkan cintanya kepada NA kekasihnya.
Karena cintanya, NA sang wanita pun rela menjalani proses ijab kabul meski tak lazim seperti pengantin lainya, karena lelaki yang dicintainya kini mendekam di rutan Polres karena kasus narkoba.
AS pria asal Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba itu melepas status lajangnya setelah mengucapkan ijab kabul sekitar pukul 11.00 Wita, Rabu (1/12/2021).
Ijab kabul itu disaksikan dengan haru oleh kedua keluarga mempelai juga sejumlah penyidik Sat narkoba Polres Bulukumba.
Usai ijab kabul, NA mencium tangan AS yang sudah sah menjadi suaminya itu. Ada air mata keluarga yang berlinang menyaksikan momen langka itu
Sebagai suami, AS tentu menyesal. Dia sadar sebagai pengantin baru, seharusnya dia menikah dalam suasana bahagia di tengah keluarga dan bisa berbulan madu bersama istrinya.
Namun karena kasus yang menjeratnya, dia terpaksa harus menjalani hukuman dahulu. Proses ijab kabul dipimpin penghulu Imam masjid Desa Garanta Kecamatan Ujung Loe Desa asal kedua mempelai, Abdul Hamid.
Kapolres Bulukumba AKBP Suryono Ridho Murtedjo melalui Kasat Narkoba Iptu Baharuddin membenarkan salah satu tahanannya menikah di masjid Mapolres Bulukumba.
“Konsekuensinya begitu. AS tetap harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Namun, kami tetap berikan kesempatan untuk ijab kabul di masjid. Bukan di rumah mempelai perempuan,” ungkapnya.
Karena cintanya, NA sang wanita pun rela menjalani proses ijab kabul meski tak lazim seperti pengantin lainya, karena lelaki yang dicintainya kini mendekam di rutan Polres karena kasus narkoba.
AS pria asal Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba itu melepas status lajangnya setelah mengucapkan ijab kabul sekitar pukul 11.00 Wita, Rabu (1/12/2021).
Ijab kabul itu disaksikan dengan haru oleh kedua keluarga mempelai juga sejumlah penyidik Sat narkoba Polres Bulukumba.
Usai ijab kabul, NA mencium tangan AS yang sudah sah menjadi suaminya itu. Ada air mata keluarga yang berlinang menyaksikan momen langka itu
Sebagai suami, AS tentu menyesal. Dia sadar sebagai pengantin baru, seharusnya dia menikah dalam suasana bahagia di tengah keluarga dan bisa berbulan madu bersama istrinya.
Namun karena kasus yang menjeratnya, dia terpaksa harus menjalani hukuman dahulu. Proses ijab kabul dipimpin penghulu Imam masjid Desa Garanta Kecamatan Ujung Loe Desa asal kedua mempelai, Abdul Hamid.
Kapolres Bulukumba AKBP Suryono Ridho Murtedjo melalui Kasat Narkoba Iptu Baharuddin membenarkan salah satu tahanannya menikah di masjid Mapolres Bulukumba.
“Konsekuensinya begitu. AS tetap harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Namun, kami tetap berikan kesempatan untuk ijab kabul di masjid. Bukan di rumah mempelai perempuan,” ungkapnya.
(nic)
tulis komentar anda