Jaringan Prostitusi Online Anak Dibongkar, Pelaku Diamankan saat Pesta Seks
Selasa, 23 November 2021 - 15:39 WIB
Pelaku prostitusi online anak dibekuk. Foto: Uun/MNC Media
PONTIANAK - Lima anak di bawah umur dan satu orang dewasa terjaring razia tengah ngamar di sebuah hotel, wilayah Kota Pontianak. Diduga, keenamnya terlibat dalam jaringan prostitusi online.
Saat digerebek, keenam orang itu berada dalam satu kamar hendak pesta seks. Mereka tampak kaget saat melihat petugas menggedor pintu kamar hotel. Mereka pun tampak pasrah digiring ke Mapolresta Pontianak.
Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kota, AKP Indra Asrianto mengatakan, keenam orang yang diamankan berada dalam satu kamar hotel, di bilangan Pontianak Selatan, Kalimantan Barat, tadi siang.
"Saat ini keenam orang yang diamankan masih dilakuan pemeriksaan di Mapolresta Pontianak Kota, guna pengembangan lebih lanjut," katanya, kepada wartawan, Selasa (23/11/2021).
Sementara itu, Ketua KPPAD Kalbar Eka Nurhayati mengatakan, beberapa dari mereka yang diamankan sudah menginap di hotel tersebut selama tiga malam. Diduga, mereka merupakan kawanan pelaku prostitusi online.
"Diharapkan peran serta orang tua agar selalu mengawasi anak-anaknya ketika sedang berada di luar rumah. Sebab, dikhawatirkan akan terjadi tindak asusila yang dimanfaatkan oleh oknum tertentu," pungkasnya.
Saat digerebek, keenam orang itu berada dalam satu kamar hendak pesta seks. Mereka tampak kaget saat melihat petugas menggedor pintu kamar hotel. Mereka pun tampak pasrah digiring ke Mapolresta Pontianak.
Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kota, AKP Indra Asrianto mengatakan, keenam orang yang diamankan berada dalam satu kamar hotel, di bilangan Pontianak Selatan, Kalimantan Barat, tadi siang.
Baca Juga
"Saat ini keenam orang yang diamankan masih dilakuan pemeriksaan di Mapolresta Pontianak Kota, guna pengembangan lebih lanjut," katanya, kepada wartawan, Selasa (23/11/2021).
Sementara itu, Ketua KPPAD Kalbar Eka Nurhayati mengatakan, beberapa dari mereka yang diamankan sudah menginap di hotel tersebut selama tiga malam. Diduga, mereka merupakan kawanan pelaku prostitusi online.
"Diharapkan peran serta orang tua agar selalu mengawasi anak-anaknya ketika sedang berada di luar rumah. Sebab, dikhawatirkan akan terjadi tindak asusila yang dimanfaatkan oleh oknum tertentu," pungkasnya.
(hsk)
tulis komentar anda