Bupati Maros Minta Kepala OPD Genjot Capaian PAD
Selasa, 16 November 2021 - 17:38 WIB
MAROS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros menggelar rapat evaluasi pendapatan asli daerah (PAD) triwulan ke-3, Selasa (16/11). Rapat evaluasi digelar di Ruang Rapat Bupati Maros.
Rapat dipimpin langsung Bupati Maros, AS Chaidir Syam , didampingi Sekda Maros, Andi Davied Syamsuddin. Sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut hadir dalam rapat ini.
Baca Juga: Chaidir Syam
"Paling tidak realisasinya bisa sama dengan tahun lalu, bisa mencapai 70-74 persen. Karena seperti kita ketahui kita masih dalam masa pandemi. Perekonomian kita baru bangkit," ungkapnya.
Dia mengakui, ada beberapa OPD yang targetnya dianggap besar. Seperti Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah serta Dinas Parwisata Kabupaten Maros.
"Misalnya saja pajak parkir targetnya Rp15 miliar, tapi realisasinya baru mencapai Rp5,5 miliar. Itu terpotong dari pajak parkir bandara kita yang selama ini pemasukan pajak kita berasal dari sana. Tapi sekarang setorannya minim. Sehingga berpengaruh," jelasnya.
Olehnya itu dia meminta agar sektor pajak lainnya bisa dimaksimalkan sebelum akhir tahun.
"Mudah-mudahan pajak PBB dan piutang beberapa pajak harapannya bisa masuk. Meski tidak maksimal," jelasnya.
Baca Juga: Sekda Maros
Rapat dipimpin langsung Bupati Maros, AS Chaidir Syam , didampingi Sekda Maros, Andi Davied Syamsuddin. Sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut hadir dalam rapat ini.
Baca Juga: Chaidir Syam
"Paling tidak realisasinya bisa sama dengan tahun lalu, bisa mencapai 70-74 persen. Karena seperti kita ketahui kita masih dalam masa pandemi. Perekonomian kita baru bangkit," ungkapnya.
Dia mengakui, ada beberapa OPD yang targetnya dianggap besar. Seperti Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah serta Dinas Parwisata Kabupaten Maros.
"Misalnya saja pajak parkir targetnya Rp15 miliar, tapi realisasinya baru mencapai Rp5,5 miliar. Itu terpotong dari pajak parkir bandara kita yang selama ini pemasukan pajak kita berasal dari sana. Tapi sekarang setorannya minim. Sehingga berpengaruh," jelasnya.
Olehnya itu dia meminta agar sektor pajak lainnya bisa dimaksimalkan sebelum akhir tahun.
"Mudah-mudahan pajak PBB dan piutang beberapa pajak harapannya bisa masuk. Meski tidak maksimal," jelasnya.
Baca Juga: Sekda Maros
tulis komentar anda