Tragis! Motor Senggolan dengan Truk, Pelajar di Sukabumi Tewas Terlindas Bus

Selasa, 19 Oktober 2021 - 14:28 WIB
Petugas melakukan olah TKP pelajar tewas tergilas bus di di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, Desa Sukalarang, Sukalarang, Sukabumi. Foto/MPI/Dharmawan Hadi
SUKABUMI - Seorang pelajar di Sukabumi, Muhammad (18) tewas terlindas bus usai motor yang dikendarainya senggolan dengan truk di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, tepatnya di Desa Sukalarang, Sukalarang, Sukabumi, Selasa (19/10/2021).

Korban yang mengendarai sepeda motor jenis Honda Tiger nomor polisi F 3243 OR meninggal di tempat kejadian akibat tergilas ban belakang bus Merdeka dengan nomor polisi Z 7866TA, jurusan Sukabumi-Banjar.

Kanit Laka Polres Sukabumi Kota, Ipda Jajat Munajat mengatakan bahwa kejadian berawal saat sepeda motor Honda Tiger yang dikendarai korban bergerak dari arah Sukaraja menuju arah Sukalarang. Di depan motor korban terdapat bus Merdeka berjalan dengan satu arah yang sama.





"Ketika tiba di TKP, sepeda motor yang dikendarai korban hendak mendahului kendaraan bus Merdeka. Namun diduga karena bersenggolan dengan kendaraan truk yang bergerak berlawanan arah, sehingga sepeda motor tersebut oleng dan jatuh di badan jalan, sementara pengendaranya jatuh tepat di bawah kendaraan bus dan tergilas oleh ban belakang," ujar Jajat.

Korban yang merupakan warga Kampung Lembursawah, Desa Bojongsawah, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi mengalami luka parah dan meninggal di lokasi kejadian.

Jenazah korban dibawa ke RS Hermina Sukabumi untuk diidentifikasi untuk selanjutnya akan diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.



Sementara itu sepeda motor milik korban mengalami rusak ringan akibat terjatuh membentur aspal di badan jalan. Sedangkan kendaraan bus tidak mengalami kerusakan. Kasus ini saat ini masih ditangani oleh Unit Laka Polres Sukabumi.

"Sopir bus Merdeka yang beritanya tersebar di media sosial kabur, itu tidak benar. Sopir bus tersebut mengamankan diri ke Polsek Sukalarang. Sementara untuk truk yang bersenggolan dengan sepeda motor saat ini belum diketahui," pungkas Jajat.
(shf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content