Klaster Pasar Cileungsi Jadi 16 Orang, Kasus Positif COVID-19 Kabupaten Bogor Naik
Rabu, 03 Juni 2020 - 10:15 WIB
BOGOR - Kasus pasien positif COVID-19 di Kabupaten Bogor naik drastis setelah ada penambahan 12 kasus baru, Selasa (2/6/2020). Penambahan terbanyak dari dari klaster Pasar Cileungsi sebanyak 6 orang, sehingga total dari klaster tersebut sebanyak 16 orang.
"Sampai saat ini kasus Positif COVID-19 dari cluster Pasar Cileungsi jadi 16 orang. Itu berdasarkan hasil swab test massal beberapa waktu lalu," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah, dalam keterangan tertulis, Selasa (2/6/2020) malam. (Baca juga; Satu Pedagang Pasar Cileungsi Positif COVID-19 Meninggal, Dua Anggota Keluarga Tertular )
Adapun data 12 kasus baru pasien terkonfirmasi positif hari ini yakni dari klaster Pasar Cileungsi, laki-laki, 35 tahun; perempuan, 20 tahun; perempuan, 18 tahun; laki-laki, 33 tahun; perempuan, 28 tahun; laki-laki, 44 tahun. Sisanya 6 orang lagi yaitu perempuan, 32 tahun asal Ciomas; laki-laki, 53 tahun asal Cibinong dan empat lagi asal Bojonggede terdiri dari perempuan, 66 tahun; perempuan, 17 tahun; perempuan, 66 tahun dan laki-laki, 5 tahun.
"Sampai saat ini tim survelaince terus monitor pasien positif untuk dilakukan tracking lagi. Selain itu, Pasar Cileungsi juga masih disterilkan dan dilakukan penataan manajemen pasar dan bila dioperasionalkan kembali harus mengikuti protokol kesehatan," katanya.
Syarifah menjelaskan, adanya lonjakan drastis kasus baru, maka total kasus positif COVID-19 di Kabupaten Bogor sebanyak 217 orang. Dengan rincian masih dalam perawatan atau positif aktif 151 orang, meninggal 15 orang, dan sembuh 49 orang. (Baca juga; Pasien Positif COVID-19 Klaster Pasar Cileungsi Bogor Tambah Lima Orang )
Sedangkan untuk kasus dengan status PDP total berjumlah 1.616 orang terdiri dari selesai 1.207 orang, masih dalam pengawasan 305 orang dan meninggal 104 orang. Ada penambahan kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia sebanyak 5 orang.
"Adapun data 5 kasus baru PDP yang meninggal hari ini adalah laki-laki, 45 tahun asal Rancabungur; laki-laki, 64 tahun asal Ciampea; perempuan, 47 tahun asal Parung; laki-laki, 62 tahun asal Ciomas dan perempuan, 48 tahun asal Sukamakmur," ungkapnya.
Sedangkan untuk kasus dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) total berjumlah 1.582 orang. Dengan rincian selesai 1.346 orang dan masih dalam pemantauan 236 orang.
"Dengan terus terjadinya penambahan kasus baru, maka risiko penularan masih cukup tinggi. Kami mengimbau selalu kenakan masker, rajin cuci tangan, jaga jarak dan hindari keramaian," pungkasnya.
"Sampai saat ini kasus Positif COVID-19 dari cluster Pasar Cileungsi jadi 16 orang. Itu berdasarkan hasil swab test massal beberapa waktu lalu," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah, dalam keterangan tertulis, Selasa (2/6/2020) malam. (Baca juga; Satu Pedagang Pasar Cileungsi Positif COVID-19 Meninggal, Dua Anggota Keluarga Tertular )
Adapun data 12 kasus baru pasien terkonfirmasi positif hari ini yakni dari klaster Pasar Cileungsi, laki-laki, 35 tahun; perempuan, 20 tahun; perempuan, 18 tahun; laki-laki, 33 tahun; perempuan, 28 tahun; laki-laki, 44 tahun. Sisanya 6 orang lagi yaitu perempuan, 32 tahun asal Ciomas; laki-laki, 53 tahun asal Cibinong dan empat lagi asal Bojonggede terdiri dari perempuan, 66 tahun; perempuan, 17 tahun; perempuan, 66 tahun dan laki-laki, 5 tahun.
"Sampai saat ini tim survelaince terus monitor pasien positif untuk dilakukan tracking lagi. Selain itu, Pasar Cileungsi juga masih disterilkan dan dilakukan penataan manajemen pasar dan bila dioperasionalkan kembali harus mengikuti protokol kesehatan," katanya.
Syarifah menjelaskan, adanya lonjakan drastis kasus baru, maka total kasus positif COVID-19 di Kabupaten Bogor sebanyak 217 orang. Dengan rincian masih dalam perawatan atau positif aktif 151 orang, meninggal 15 orang, dan sembuh 49 orang. (Baca juga; Pasien Positif COVID-19 Klaster Pasar Cileungsi Bogor Tambah Lima Orang )
Sedangkan untuk kasus dengan status PDP total berjumlah 1.616 orang terdiri dari selesai 1.207 orang, masih dalam pengawasan 305 orang dan meninggal 104 orang. Ada penambahan kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia sebanyak 5 orang.
"Adapun data 5 kasus baru PDP yang meninggal hari ini adalah laki-laki, 45 tahun asal Rancabungur; laki-laki, 64 tahun asal Ciampea; perempuan, 47 tahun asal Parung; laki-laki, 62 tahun asal Ciomas dan perempuan, 48 tahun asal Sukamakmur," ungkapnya.
Sedangkan untuk kasus dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) total berjumlah 1.582 orang. Dengan rincian selesai 1.346 orang dan masih dalam pemantauan 236 orang.
"Dengan terus terjadinya penambahan kasus baru, maka risiko penularan masih cukup tinggi. Kami mengimbau selalu kenakan masker, rajin cuci tangan, jaga jarak dan hindari keramaian," pungkasnya.
(wib)
tulis komentar anda