Khawatir Klaster Baru, Dinkes Blitar Siapkan Tracing Peternak Ayam yang Bagi-bagi Telur
Selasa, 28 September 2021 - 16:55 WIB
BLITAR - Aksi bagi-bagi puluhan ribu telur ayam gratis yang digelar peternak ayam di Kabupaten Blitar, menimbulkan kerumunan massa dalam jumlah besar.
Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar siap mengerahkan petugas untuk tracing dan testing. Langkah yang diambil dinkes untuk mencegah munculnya klaster baru COVID-19.
"Kita siap melakukan tracing dan testing. Kita siapkan swab anti gennya," ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Endah Woro Utami kepada wartawan Selasa (28/9/2021).
Baca juga: Jatim Punya Klinik Kekayaan Intelektual, Wagub Emil Dorong UMKM Lebih Kompetitif
Aksi bagi-bagi telur ayam gratis berlangsung di depan Kantor Pemkab Blitar. Aksi sebagai bentuk kekecewaan peternak atas jatuhnya harga telur ayam, langsung memantik antusias warga.
Di depan kantor Pemkab Blitar, ribuan warga sontak menyerbu telur yang dibagikan gratis dari atas mobil pikap. Tanpa mengindahkan protokol kesehatan, satu sama lain saling berebut. Estimasi jumlah telur ayam yang dibagikan gratis sekitar 20 ribu butir. Semuanya hasil dari patungan peternak secara sukarela.
Selain di depan kantor Pemkab Blitar, peternak juga menggelar bazar telur di setiap perempatan-perempatan jalan. Bazar berlangsung mulai dari wilayah Kecamatan Udanawu yang berbatasan dengan Kabupaten Kediri, hingga kantor Pemkab Blitar. Peternak juga melepaskan ayam hidup yang bebas diambil oleh siapapun.
Baca juga:
Endah mengatakan, terkait aksi tersebut pihaknya tidak mendapat pemberitahuan sebelumnya. "Kami tidak mendapat pemberitahuan sebelumnya," terang Endah. Sebagai langkah awal tracing, dinkes akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memastikan para peternak yang terlibat aksi. Bersama dengan itu, dinkes juga akan berkoordinasi dengan masing-masing puskesmas.
Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar siap mengerahkan petugas untuk tracing dan testing. Langkah yang diambil dinkes untuk mencegah munculnya klaster baru COVID-19.
"Kita siap melakukan tracing dan testing. Kita siapkan swab anti gennya," ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Endah Woro Utami kepada wartawan Selasa (28/9/2021).
Baca juga: Jatim Punya Klinik Kekayaan Intelektual, Wagub Emil Dorong UMKM Lebih Kompetitif
Aksi bagi-bagi telur ayam gratis berlangsung di depan Kantor Pemkab Blitar. Aksi sebagai bentuk kekecewaan peternak atas jatuhnya harga telur ayam, langsung memantik antusias warga.
Di depan kantor Pemkab Blitar, ribuan warga sontak menyerbu telur yang dibagikan gratis dari atas mobil pikap. Tanpa mengindahkan protokol kesehatan, satu sama lain saling berebut. Estimasi jumlah telur ayam yang dibagikan gratis sekitar 20 ribu butir. Semuanya hasil dari patungan peternak secara sukarela.
Selain di depan kantor Pemkab Blitar, peternak juga menggelar bazar telur di setiap perempatan-perempatan jalan. Bazar berlangsung mulai dari wilayah Kecamatan Udanawu yang berbatasan dengan Kabupaten Kediri, hingga kantor Pemkab Blitar. Peternak juga melepaskan ayam hidup yang bebas diambil oleh siapapun.
Baca juga:
Endah mengatakan, terkait aksi tersebut pihaknya tidak mendapat pemberitahuan sebelumnya. "Kami tidak mendapat pemberitahuan sebelumnya," terang Endah. Sebagai langkah awal tracing, dinkes akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memastikan para peternak yang terlibat aksi. Bersama dengan itu, dinkes juga akan berkoordinasi dengan masing-masing puskesmas.
tulis komentar anda