Delapan Parpol Penguasa Surabaya Mulai Rapatkan Barisan, Ada Apa?

Senin, 06 September 2021 - 21:57 WIB
Delapan pimpinan parpol di Surabaya berkumpul untuk membahas penanganan COVID-19 di Kota Pahlawan. Foto/SINDOnews/Aan Haryono
SURABAYA - Delapan pimpinan partai politik (parpol) pendukung penguasa di Kota Surabaya, Jawa Timur merapatkan barisan untuk membicarakan kondisi Kota Pahlawan.

Mereka bertemu dalam rangka menyamakan persepsi mendukung kinerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji dalam penanganan COVID-19 di Kota Pahlawan, Senin (6/9/2021).

"Seluruh parpol yang hadir mengapresiasi kinerja wali kota dan wakil wali kota dalam penanganan COVID-19 di Surabaya," kata Juru Bicara Silaturahmi Delapan Parpol Surabaya Arif Fathoni.

Baca juga: Sudah Level 2, Berikut Cara Surabaya Bergegas Menuju Level 1

Adapun delapan parpol tesebut meliputi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrat dan Partai Nasional Demokrat (NasDem).



Perwakilan delapan parpol yang hadir meliputi Adi Sutarwijono (Ketua PDIP Surabaya), Sutadi (Ketua Gerindra Surabaya), Arif Fathoni (Ketua Golkar Surabaya), Johari Mustawan (Ketua PKS Surabaya), Mahsun Jayadi (Ketua PAN Surabaya), Robert Simangunsong (Ketua Nasdem Surabaya), Buchori Imron (Ketua PPP Surabaya) dan Junaedi (Sekretaris Demokrat Surabaya).

Baca juga: Desy Ratnasari dan Taufik Hidayat Bertemu, PAN Sebut Silaturahmi Balasan

"Untuk perwakilan PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) berhalangan hadir. Tapi pada intinya semua parpol mendukung kinerja wali kota dalam penanganan COVID-19," ujar Toni, panggilan akrab Arif Fathoni.

Dia melanjutkan, kinerja wali kota dan wakil wali kota tersebut dapat dilihat bahwa selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) telah berhasil menurunkan status COVID-19 Kota Surabaya dari level 4 menjadi level 2.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More