Pimpin DPD II Golkar Barru, Mudassir Kembali Bidik Pilkada
Senin, 06 September 2021 - 18:34 WIB
MAKASSAR - Mantan Calon Bupati Barru Mudassir Hasri Gani terpilih secara aklamasi untuk memimpin DPD II Partai Golkar Barru , setelah mengantongi diskresi dalam musyawarah daerah (Musda) yang digelar, Senin (6/9/2021) hari ini.
Putra Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel, Abdul Hayat Gani ini pun sudah menyiapkan target khusus ke depan. Ia berniat kembali membidik Pilkada Barru 2024 mendatang.
"Saat ini, kita akan bicarakan dengan seluruh pengurus. Bagaimana kita bisa mendapatkan kursi pimpinan DPRD dan kursi bupati milik Golkar ," kata Mudassir usai terpilih.
Pada Pilkada Barru 2020, Mudassir maju sebagai calon bupati berpasangan dengan Aksah Kasim sebagai calon wakil bupati. Namun mereka kalah dan hanya bertengger di posisi ketiga dari tiga pasangan calon.
Saat itu, Mudassir diusung PPP dan PKB. Golkar malah mengusung almarhum Malkan Amin berpasangan Andi Salahuddin Rum, namun juga kalah oleh petahana Suardi Saleh-Aska Mappe.
Menatap Pilkada Barru, Mudassir ingin membawa Golkar terlebih dahulu menang di Pileg 2024. Dia bahkan menargetkan mampu mendongkrak perolehan Beringin yang saat ini mengontrol lima kursi di DPRD.
"Kita sudah memiliki cara bagaimana bisa menjadi pemenang pemilu pada 2024 nanti. Secara pribadi, saya target 8 kursi," jelas menantu Rektor UNM, Husain Syam ini.
Ketua DPD I Golkar Sulsel, HM Taufan Pawe menuturkan ada dua kandidat yang telah mendaftar. Tapi pihaknya tidak bisa menghalangi keinginan Ketua Umum (Ketum) DPP Airlangga Hartarto yang mengeluarkan diskresi untuk Mudassir.
Putra Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel, Abdul Hayat Gani ini pun sudah menyiapkan target khusus ke depan. Ia berniat kembali membidik Pilkada Barru 2024 mendatang.
"Saat ini, kita akan bicarakan dengan seluruh pengurus. Bagaimana kita bisa mendapatkan kursi pimpinan DPRD dan kursi bupati milik Golkar ," kata Mudassir usai terpilih.
Pada Pilkada Barru 2020, Mudassir maju sebagai calon bupati berpasangan dengan Aksah Kasim sebagai calon wakil bupati. Namun mereka kalah dan hanya bertengger di posisi ketiga dari tiga pasangan calon.
Saat itu, Mudassir diusung PPP dan PKB. Golkar malah mengusung almarhum Malkan Amin berpasangan Andi Salahuddin Rum, namun juga kalah oleh petahana Suardi Saleh-Aska Mappe.
Menatap Pilkada Barru, Mudassir ingin membawa Golkar terlebih dahulu menang di Pileg 2024. Dia bahkan menargetkan mampu mendongkrak perolehan Beringin yang saat ini mengontrol lima kursi di DPRD.
"Kita sudah memiliki cara bagaimana bisa menjadi pemenang pemilu pada 2024 nanti. Secara pribadi, saya target 8 kursi," jelas menantu Rektor UNM, Husain Syam ini.
Ketua DPD I Golkar Sulsel, HM Taufan Pawe menuturkan ada dua kandidat yang telah mendaftar. Tapi pihaknya tidak bisa menghalangi keinginan Ketua Umum (Ketum) DPP Airlangga Hartarto yang mengeluarkan diskresi untuk Mudassir.
tulis komentar anda