Pamit Berkebun di Kaki Gunung Rakutak, Warga Bandung Empat Hari Hilang Belum Ditemukan
Selasa, 31 Agustus 2021 - 14:31 WIB
Kantor Basarnas Bandung memberangkatkan personel mencari warga hilang di kabupaten Bandung. Foto istimewa
BANDUNG - Seorang pria bernama Elim (45), warga Kampung Gunung Manik, RT 02/08, Desa Nagrak, Kabupaten Bandung dilaporkan hilang sejak Sabtu (28/8/2021). Korban dilaporkan tidak kembali ke rumahnya, setelah berkebun di kaki Gunung Rakutak di Kabupaten Bandung.
Korban dilaporkan hilang oleh istrinya setelah berpamitan untuk berkebun sejak Sabtu pukul 15.30 WIB. Berdasakan laporan yang diterima, survivor (Elim) berangkat ke kebun sejak Hari Sabtu (28/08) untuk membuat saung.
Baca juga: Sakit Hati Dihina, Mantan Istri Ditendang dari Motor Hingga Tewas Berlumuran Darah
Melihat kebiasaan sebelumnya, dalam dua hari survivor biasanya pulang ke rumah. Namun sampai saat ini survivor belum kembali dan diduga tersesat hingga dilaporkan keluarga ke pihak yang berwajib.
"Kami dari Kantor SAR Bandung telah menerima informasi tersebut dan pada pukul 12.30 WIB dan langsung berkoordinasi dengan pihak pihak terkait untuk memberangkatkan tim ke sana," jelas dia.
Baca juga: TNI AL Gandeng MNC Peduli Gelar Serbuan Vaksinasi di Yogyakarta
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung Supriono memberangakatkan satu tim rescue pada pukul 12.45 WIB.
Adapun alut yang digunakan tim rescue dalam operasi SAR kali ini yaitu 1 Unit Rescue Carrier, 1 Set Pal Navigasi, 1 Set Peralatan Alkom, 1 Set Peralatan Medis dan APD Personal.
Korban dilaporkan hilang oleh istrinya setelah berpamitan untuk berkebun sejak Sabtu pukul 15.30 WIB. Berdasakan laporan yang diterima, survivor (Elim) berangkat ke kebun sejak Hari Sabtu (28/08) untuk membuat saung.
Baca juga: Sakit Hati Dihina, Mantan Istri Ditendang dari Motor Hingga Tewas Berlumuran Darah
Melihat kebiasaan sebelumnya, dalam dua hari survivor biasanya pulang ke rumah. Namun sampai saat ini survivor belum kembali dan diduga tersesat hingga dilaporkan keluarga ke pihak yang berwajib.
"Kami dari Kantor SAR Bandung telah menerima informasi tersebut dan pada pukul 12.30 WIB dan langsung berkoordinasi dengan pihak pihak terkait untuk memberangkatkan tim ke sana," jelas dia.
Baca juga: TNI AL Gandeng MNC Peduli Gelar Serbuan Vaksinasi di Yogyakarta
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung Supriono memberangakatkan satu tim rescue pada pukul 12.45 WIB.
Adapun alut yang digunakan tim rescue dalam operasi SAR kali ini yaitu 1 Unit Rescue Carrier, 1 Set Pal Navigasi, 1 Set Peralatan Alkom, 1 Set Peralatan Medis dan APD Personal.
(msd)
tulis komentar anda