Korban Bertambah, Sudah 2 Pendaki Tewas di Bawakaraeng
Rabu, 18 Agustus 2021 - 13:57 WIB
GOWA - Korban pendaki yang tewas di Gunung Bawakaraeng kembali bertambah. Kali ini, pendaki bernama Rian ditemukan meregang nyawa di pos 5. Sehingga total korban sejauh ini menjadi 2 orang.
Kasubag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan mengatakan, saat ini tim SAR berupaya melakukan evakuasi terhadap Rian yang diduga tewas akibat hipotermia atau kedinginan.
Sebelum Rian, tim menemukan lebih dulu korban pendaki bernama Stiven yang meninggal dunia di pos 7 di hari yang sama. "Jadi pasca Stiven kemudian Rian. Sehingga ditemukan ada dua korban tewas di hari Rabu (18/8/2021)," ungkap AKP Mangatas Tambunan.
Stiven diketahui merupakan warga Palantikan Kabupaten Gowa dekat Mesjid Muhajjrin. Sementara Rian beralamat di Samata dekat BTN Samata Kabupaten Gowa.
AKP Tambunan menambahkan, sejak awal Polres Gowa telah memberikan imbauan kepada seluruh pecinta alam khususnya yang akan melakukan ekspedisi ke gunung Bawakaraeng dan danau tanralili dalam rangka memperingati HUT RI ke-76, agar mengurungkan niatnya melakukan ekspedisi mengingat kondisi cuaca yang sangat ekstrem.
Kapolres Gowa AKBP Tri Goffarudin saat dikonfirmasi mengatakan, korban yang meninggal dunia di gunung Bawakaraeng ini merupakan warga kabupaten Gowa.
"Terkait hal saya selaku Kapolres Gowa bersama seluruh jajaran turut berbelasungkawa semoga keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi," tuturnya.
Kasubag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan mengatakan, saat ini tim SAR berupaya melakukan evakuasi terhadap Rian yang diduga tewas akibat hipotermia atau kedinginan.
Sebelum Rian, tim menemukan lebih dulu korban pendaki bernama Stiven yang meninggal dunia di pos 7 di hari yang sama. "Jadi pasca Stiven kemudian Rian. Sehingga ditemukan ada dua korban tewas di hari Rabu (18/8/2021)," ungkap AKP Mangatas Tambunan.
Stiven diketahui merupakan warga Palantikan Kabupaten Gowa dekat Mesjid Muhajjrin. Sementara Rian beralamat di Samata dekat BTN Samata Kabupaten Gowa.
AKP Tambunan menambahkan, sejak awal Polres Gowa telah memberikan imbauan kepada seluruh pecinta alam khususnya yang akan melakukan ekspedisi ke gunung Bawakaraeng dan danau tanralili dalam rangka memperingati HUT RI ke-76, agar mengurungkan niatnya melakukan ekspedisi mengingat kondisi cuaca yang sangat ekstrem.
Kapolres Gowa AKBP Tri Goffarudin saat dikonfirmasi mengatakan, korban yang meninggal dunia di gunung Bawakaraeng ini merupakan warga kabupaten Gowa.
"Terkait hal saya selaku Kapolres Gowa bersama seluruh jajaran turut berbelasungkawa semoga keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi," tuturnya.
(agn)
tulis komentar anda